BANTENRAYA.COM – Pinjaman daerah Kota Cilegon sebesar Rp200 miliar masih terus diupayakan untuk direalisasikan.
Pemkot Cilegon kukuh ingin meralisasikan pinjaman daerah dalam rangka memperkuat anggaran 2026 mendatang.
Salah satu program yang ingin didanai dari pinjaman daerah tersebut adalah pembangunan Jalan Lingkar Utara (JLU) Cilegon.
BACA JUGA: Segera Daftar Beasiswa Pendidikan Pemimpin Indonesia, Dapat Dana Bantuan Rp15 Juta
Saat ini, Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pemgembangan Daerah (Bappedalitbang) Kota Cilegon masih terus melakukan koordonasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terutama soal mengkonsultasikan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
PInjaman Daerah untuk JLU Cilegon
Sebab dalam RKPD dipastikan program pembangunan JLU masuk, namun tidak detail anggarannya dari pinjaman daerah Rp200 miliar.
Diketahui, kebutuhan JLU sendiri mencapai Rp300 miliar lebih, di mana untuk pembebasan mencapai Rp100 miliar dan pembangunan Rp200 miliar.
BACA JUGA: Bukan Cuma Gaya, iPhone 17 Miliki Kamera Super Bening dan Main Game Anti Ngelag
Khusus untuk pembangunan tersebut akan direalisasikan lewat pinjaman daerah Rp200 miliar dari PT SMI.
Untuk pembebasan lahan sendiri Rp100 miliar akan menggunakan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Plt Kepala Bapperalitbang Kota Cilegom Safrudin menjelaskan, memastikan akan tetap mengupayakan program tersebut. Hal itu karena JLU menjadi kebutuhan pembangunan yang sudah tertuang di RPJMD dan RKPD.
BACA JUGA: Festival Maulid Nusantara 2 di Kota Tangerang, Berikut Jadwal dan Rangkaian Acaranya
“Sudah ada di RPJMD dan masuk di RKPD. Masih terus dikonsultasikan dan komunikasikan,” jelasnya.
Safrudin memastikan, pembayaran dana pinjaman itu tidak akan memotong belanja pegawai. Pemotongan akan dilakukan dibelanja yang tidak penting dan tidak sesuai dengan kebutuhan visi kisi Walikota Cilegon Robinsar.
“Tidak akan mengurangi dan dipotong dari belanja pegawai. Kami pastikan itu memangkas anggaran yang tidak penting dan sesuai visi misi,” ujarnya.
Safrudin saat bersama kolega usai rapat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). ***