BANTENRAYA.COM – Walikota Serang Budi Rustandi membuka kongres kebudayaan di Coffee 1994 Coffee and Creative Space Serang Komplek Depag, Ciwaru, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Sabtu 13 September 2025.
Kongres kebudayaan untuk merumuskan strategi dan kebijakan pemajuan kebudayaan serta melestarikan kekayaan budaya tradisional, sehingga diharapkan gaungnya mendunia.
Walikota Serang Budi Rustandi memperkirakan kongres kebudayaan kali pertama dilaksanakan di Kota Serang.
“Mungkin bisa dibilang sejarah karena ini adalah kongres kebudayaan pertama,” ujar Budi, kepada Bantenraya.com.
Makna Kongres Kebudayaan
Ia menjelaskan, dalam kongres ini menggagas pokok-pokok pikiran kebudayaan.
Hasil pokok-pokok pikiran tersebut selanjutnya akan disampaikan ke Kementerian Kebudayaan yang berkolaborasi antara Pemprov Banten dan Pemkot Serang, sehingga kebudayaan Kota Serang tidak lekang oleh waktu dan gaungnya mendunia.
“Tentunya budaya kita harus terkenal sedunia. Bukan hanya terkait pariwisatanya, tapi budaya penting agar kita sebagai anak cucunya dari nenek moyang kita tahu sejarah-sejarah dulu Kota Serang khususnya Banten lama,” tandasnya.
Baca Juga: Prediksi Arema FC vs Dewa United Sore Ini, Singo Edan Siap Terkam Banten Warriors
Kongres kebudayaan dihadiri oleh Asisten Daerah (Asda) II Kota Serang Yudi Suryadi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang Ahmad Nuri, anggota DPRD Kota Serang Edi Santoso, dan para penggiat seni dan budaya di Kota Serang. ***
 
			














