BANTENRAYA.COM – Sepanjang 149,56 kilometer drainase telah dibangun Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau DPUPR Kota Cilegon dari Kota Cilegon berdiri hingga saat ini.
Jumlah tersebut sudah sebanyak 70,9 persen dari total Panjang drainase di Kota Cilegon yakni 210,89 kilometer.
Di mana, angka tersebut belum termasuk pembangunan yang dilakukan pada 2024 sekarang yakni sepanjang 1,59 kilometer.
Kepala Bidang Sumber Daya Air pada DPUPR Kota Cilegon Edi Hilfiandi menjelaskan, sampai pada 2023 lalu, sudah hampir 70,9 persen drainase dibangun dan tertangani dengan baik.
Baca Juga: Pilkada Cilegon Semakin Dekat, Robinsar: Terus Fight Sampai Titik Terakhir
“Tahun lalu itu 3,59 kilometer dan totalnya sudah 149,56 kilometer yang dibangun dan ditangani atau dalam Bahasa istilahnya peningkatan,” katanya, Rabu 20 November 2024.
Untuk 2024 sendiri, papar Edi, ada sepanjang 1,59 kilometer yang sudah dibangun untuk sementara dan jumlahnya masih akan terus berjalan.
“Sementara 1,59 kilometer yang sudah dibangunkan,” ujarnya.
Edi menjelaskan, selain adanya program peningkatan, ada juga pemeliharaan dan rehabilitasi yang terus dilakukan DPUPR Kota Cilegon.
Baca Juga: 54 Rumah BUMN Binaan BRI Siap Dampingi UMKM untuk Berkembang Bersama
“Pemeliharaan dan rehabilitasi masih terus dilakukan,” ujarnya.
Disampaikan Edi, untuk drainase sendiri, bukan drainase jalan.
Namun, lebih kepada lingkungan, irigasi dan sungai.
“Jadi kalau jalan itu dibidang lain, termasuk sungai juga ada di balai juga. Ini jangan sampai salah,” ucapnya.
Selain irigasi, papar Edi, pihaknya juga masih terus melakukan perampungan sumur bor di 14 titik di Kota Cilegon.
Baca Juga: Pastikan Sinergitas Daerah Berjalan Baik, Pj Bupati Tangerang Datangi Dua Perusahaan Besar
“Kami masih terus menyelesaikan untuk pembangunan sumur bor ini,” tegasnya.***