BANTENRAYA.COM – Tenis kerap dianggap sebagai salah satu olahraga mewah dan mahal, bersanding dengan golf dan berkuda yang jarang dilakukan oleh anak-anak muda, lantaran biaya perlengkapan yang dibutuhkan tidak sedikit.
Namun, anggapan tersebut ditepis oleh anak-anak muda di Kota Cilegon yang membuat club khusus olahraga tenis sehingga membuka kesempatan bagi anak muda lainnya yang ingin berolahraga tenis.
Anggota Club People And Tennis Arya Rizfandy mengatakan, selain anggota club pihaknya juga sangat terbuka untuk masyarakat umum yang ingin melakukan olahraga tersebut jika ada slot latihan kosong,
“Disini kita belajar tennis dari awal dan kita tidak memandang mau dia baru pertama kali atau udah jago sekali pun, semua sama-sama belajar, bagi yang belum memiliki raket juga kami sediakan untuk berolahraga,” kata Arya kepada Bantenraya.com, di Jalan Kotabumi Nomor 15, Kotabumi, Purwakarta, Kota Cilegon, Kamis 17 Oktober 2024.
Baca Juga: Ikut Yuk Bunda, Ada Lomba Bayi Merangkak dan Make Up Anak di Rabbani Serang Gratis
Arya menjelaskan, Club People And Tennis ini sudah dimulai sejak pertengahan bulan Juli 2024 dengan lima orang anggota tetap dan sekarang bertumbuh menjadi 8 anggota tetap.
“Antusiasnya cukup tinggi sekarang ada anggota lain yang visit untuk ikut olahraga bareng sama kita ada 13 orang,” imbuhnya.
Bagi anggota yang mau membawa perlengkapannya sendiri, Arya menyebut perlengkapan yang harurs disiapkan antara lain, raket tenis dengan harga Rp700 ribu sampai Rp1 juta, dan bola tenis seharga Rp100 ribu.
“Yang utama adalah raket ya, untuk sepatu dan outfit bisa menyesuaikan sesuai dengan kenyamanan,” tutur Arya.
Baca Juga: Jadi Monster Baru Tunggal Putri, Putri KW Melaju ke Perempatfinal Denmark Open 2024
Menurutnya, tenis memiliki teknik-teknik khusus yang menantang dan seru untuk dipelajari, seperti serve, forehand, backhand, dan volley.
Setiap teknik tersebut perlu dikuasai supaya bisa bermain dengan baik, serta membuat tenis menjadi olahraga yang menarik dan memberikan kepuasan tersendiri ketika berhasil memukul bola dengan tepat.
“Club ini memiliki potensi untuk berkembang di level lokal, namun fokus utama People and Tennis bukan untuk mencetak atlet atau pro player. Kami juga menghadirkan pelatih lokal yang siap memberikan arahan kepada anggota baru,” kata Arya.***