BANTENRAYA.COM – Badan Meteorologi Klimataologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Merak memperediksi adanya potensi banjir pesisir atau rob di sejumlah perairan Banten.
Tercacat 5 pesisir laut Banten akan terdampak yakni Perairan Utara Tangerang (Kec. Kosambi dan Kec. Teluk Naga), Perairan Utara Serang (Kec. Kasemen dan Kec. Pontang), Selat Sunda Barat Pandeglang (Kec. Labuan), Perairan Selatan Pandeglang (Kec. Cikeusik) dan Perairan Selatan Lebak.
Adanya rob disebabkan fenomena bulan baru yang akan terjadi pada 30 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025.
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Merak Trian Asmatahadi menjelaskan, adanya fenomena tersebut dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.
Baca Juga: XL Axiata Klaim 1 Juta Perempuan Tingkatkan Profit Usaha Hingga 13 Persen Lewat Sisternet
“5 wilayah pesisir dan Selat Sunda akan terdampak adanya fenomena Fase Bulan Baru tanggal 30 Desember 2024 dan meningkatnya curah hujan di Bulan Desember – Januari berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum,” jelasnya, Minggu 29 Desember 2024.
Tian menyatakan, berdasarkan pantauan
data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di wilayah pesisir Banten.
“Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air
Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim di BMKG,” tegasnya. ***