BANTENRAYA.COM – Anak-anak di Pulau Tunda, Desa Wargasara, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang diedukasi atau diajari cara menanam terumbu karang.
Kegiatan mengedukasi anak-anak cara menanam terumbu karang yang digelar 2 Juli 2024 kemarin dalam rangka memperingati Hari Laut Nasional ke-52.
Acara edukasi konservasi dan cara menanam terumbu karang tersebut dilaksankan polah Pokdarwis Jala Tunda dan Forum Pelestari Terumbu Karang atau F-PTK Provinsi Banten.
Ketua Pokdarwis Jala Tunda Sudirman mengatakan, pihaknya mengadakan kegiatan edukasi koservasi sekaligus mengedukasi cara menanam terumbu karang.
BACAJUGA:
Baca Juga: PPK Pasar Grogol Minta Dibebaskan dari Tuntutan, dan Mendesak Kejari Cilegon Ikut Bertanggungjawab
“Hari pertama kita mengadakan lomba mengambar terumbu karang, hari kedua menanam terumbu karangnya 50 rak model spider,” ujarnya, Kamis 4 Juli 2024.
Adapun tujuan anak-anak diberi edukasi agar mereka mengenal ekosistem laut dan menfaat dari terumbu karang.
“Kondisi terumbu karang di Pulau Tunda Alhamdulillah masih bagus,” katanya.
Ia mengungkapkan, manfaat terumbu karang cukup banyak di antaranya sebagai rumah ikan, sebagai penahan abrasi, dan sumber oksigen bagi bumi selain pohon.
“Oksigen bumi 40 persennya dari terumbu karang. Jangan dikira oksigen itu hanya dari pohon semua. Tapi sosialisasi terumbu karang sebagai oksigen masih minim,” paparnya.
Pria yang akrab disapa Alay ini menuturkan, pihaknya menargetkan Pulau Tunda sebagai taman terumbu karang.
“Mudah-mudahan terumbu karang yang kita tanam bermanfaat untuk kelestarian ekosistem laut,” tuturnya.***
