BANTENRAYA.COM – Ketua Askot PSSI Kota Cilegon Robinsar kini meraih sukses di jalur politik.
Robinsar selain berstatus sebagai Ketua Askot PSSI Cilegon, kini Ia menjadi caleg terpilih DPRD Kota Cilegon periode 2024-2029.
Robinsar menjadi Anggota DPRD Kota Cilegon dari Partai Golkar di Dapil 4 yang meliputi Kecamatan Grogol dan Pulomerak.
Robinsar saat ini mulai menyusun gagasan untuk memajukan sepakbola di Kota Cilegon melalui jalur legislatif.
Di mana, saat ini pembinaan prestasi sepakbola di Kota Cilegon dianggap belum menjadi prioritas Pemkot Cilegon.
“Sejauh ini masih normatif saja (Perhatian Pemkot Cilegon terhadap PSSI). Tapi ya membantu, tapi memang karena eksekutif, walikotanya fokus dengan program-programnya, saya anggap sepakbola belum menjadi prioritas pemerintah saat ini,” kata Robinsa saat berbincang dengan awak media, belum lama ini.
BacaJuga
Robinsar yang akan duduk di DPRD Kota Cilegon periode 2024-2029, akan berupaya memerjuangkan pembinaan prestasi sepakbola melalui jalur legislatif.
“Di Cilegon ini sejak kepemimpinan saya, Askot PSSI Kota Cilegon fokus pada pembinaan prestasi. Dari usia dini, 8 sampai 17 tahun,” kata Robinsar.
“Kita benahi basic, pondasi kita benahi. Yang dulunya pembinaan kurang. Dulu ada klub Liga 2 (Cilegon United), tetapi pembinaan tidak jalan, ya wajar dulu pemain Cilegon United ambilnya dari luar,” kata Robinsar.
Sementara saat ini, pembinaan sudah berjalan, akan tetapi justru tidak ada klub di Liga 1 maupun Liga 2 dari Cilegon.
“Tapi sekarang Alhamdulillah klub Persic Cilegon di Liga 3 Nasional, dan mohon doanya bisa lolos ke Liga 2,” kata Robinsar.
Askot PSSI Cilegon saat ini, kata Robin, pembinaan usia dini semakin masif dan ada 45 Sekolah Sepak Bola atau SSB di Kota Cilegon.
“Antusias masyarakat saat ini sudah mulai timbul, akhirnya banyak lingkungan-lingkungan bikin SSB baru,’ ucapnya.
Selain pembinaan prestasi, Robinsar, mengaku jika Askot PSSI Cilegon dibawah kepemimpinannya juga ada program peningkatan Sumber Daya Manusia atau SDM.
“Peningkatan SDM itu dari pemainnya, wasitnya, pelatihnya dan kepengurusannya. Kemudian ada program kompetisi yang berkesinambungan dan berjenjang. Terakhir adalah prasarana,” ungkapnya.
Baca Juga: Jadi Caleg Terpilih DPRD Kota Cilegon, Robinsar Bakal Mundur dari Ketua Askot PSSI Cilegon?
Ia menganggap saat ini masih kurang dukungan dari Pemkot Cilegon terhadap dunia sepakbola.
“Lapangan yang terbatas, lapangan yang tidak berstandar dan peralatan main bola masih di bawah standar, terus kita tingkatkan,” tandasnya.
Harapan Robinsar, saat ini Persic Cilegon bisa lolos ke Liga 3.
“Jadi nanti pembinaan jalan, klubnya juga ada yang di Liga 2,” harapnya.***
