BANTENRAYA.COM– Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kabupaten Lebak mengimbau kepada seluruh kontestan Pemilu 2024 untuk berhenti melakukan aktivitas kampanye mulai tanggal 11 sampi tanggal 13 Februari 2024.
Diketahui, pada tanggal tersebut tahapan Pemilu 2024 telah memasuki masa tenang kampanye.
Ketua Divisi Sosdiklih Parmas pada KPU Kabupaten Lebak Iim Muhaemin mengatakan, pada masa tenang kampanye seluruh kontestan sudah tidak diperbolehkan melakukan kampanye kepada masyarakat dalam bentuk apapun.
“Kami sudah mengeluarkan surat himbauan bernomor 261/PL.02.1-SD/3674/2024 yang ditujukan kepada seluruh partai politik dan tim kampanye pasangan calon presiden agar berhenti melakukan kampanye,” kata dia kepada Bantenraya.com, Minggu 11 Februari 2024.
Baca Juga: TPS Unik di Kelurahan Ciwaduk Dilombakan, Cara Jitu Tingkatkan Partisipasi Pemilih?
Ia mengungkapkan, sudah melakukan sosialiasi kepada seluruh partai politik atau parpol di Kabupaten Lebak agar mengindahkan imbauan yang dikeluarkan.
“Pada Sabtu (10 Februari 2024) kemarin, kami sudah melalukan pemanggilan kepada seluruh parpol di Lebak,” terangnya.
Iim juga menghimbau, agar seluruh kontestan pemilu untuk menurunkan seluruh Alat Peraga Kampanye ataun APK masing-masing yang masih terpasang.
“Penurunan APK harus dilakukan oleh masing-masing kontestan, hal itu merujuk pada ketentuan Undang-Undang nomor 7 tahun 2017 dan PKPU nomor 15 pasal 36 ayat 7,” paparnya.
“Kami (KPU Kabupaten Lebak) meminta peserta Pemilu menurunkan APK di masa tenang paling lambat H-1,” sambung Iim.
Masih kata Iim, meskipun demikian, pihaknya telah berkoordinasi dengan Bawaslu dan Satpol PP Lebak untuk melakukan penertiban jika pada masa tenang masih didapati adanya APK yang terpasang di sudut-sudut wilayah Kabupaten Lebak.
“Jika peserta Pemilu tidak melakukan maka Bawaslu silahkan bertindak sesuai kewenangannya bersama dengan Pemda atau Satpol PP,” paparnya.
Ia menambahkan, akan memanfaatkan waktu yang tersisa untuk memastikan seluruh kesiapan pelaksaan pemilihan pada 14 Februari mendatang.
Baca Juga: H-3 Pencoblosan, Harga Beras di Kota Cilegon Naik Tajam
“Di masa tenang kami akan fokus ke distribusi logistik dan persiapan pemungutan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS),” pungkas Iima.***
















