SERANG, BANTEN RAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Serang menganggarkan Rp2,5 miliar dari APBD tahun anggaran 2021 untuk membangun lima instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal. Tujuan pembangunan IPAL tersebut guna meningkatkan kebersihan dan kesehatan masyarakat ‘Aje Kendor’.
Kepala DPUTR Kota Serang M Ridwan mengatakan, tahun ini ada pembangunan IPAL Komunal di lima titik di Ibukota Provinsi Banten.
“Tahun ini kurang lebih Rp 2,5 miliar ya kalau enggak salah. Itu terbagi untuk di lima lokasi yang akan dibangun IPAL komunal,” ujar Ridwan, kepada Banten Raya, ditemui di Puspemkot Serang, Kota Serang, Kamis (1/4/2021).
Meski demikian, ia tidak dapat menyebutkan secafa rinci lima titik lokasi yang akan dibangun IPAL Komunal tersebut.
“Nah datanya ada di bidang ya. Di antaranya ada di Kecamatan Kasemen, karena daerah rawan. Daerah rawan untuk pengolahan lumpur tinjanya,” ucap dia.
Ridwan menjelaskan, dari lima IPAL yang akan dibangun, satu diantaranya nantinya bisa digunakan oleh beberapa kepala keluarga (KK).
“Tujuannya supaya nanti resapan airnya itu tidak di semua titik, kalau umpamanya ada 50 KK tapi hanya satu IPAL aja,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk pelaksanaan pembangunan IPAL Komunal, pihaknya akan menggandeng kelompok swadaya masyarakat (KSM). “Nanti pelaksanaannya dilakukan oleh KSM,” tandasnya.
Sekadar diketahui, IPAL secara komunal dapat digunakan untuk pengelolaan limbah cair di pemukiman padat penduduk, kumuh, dan rawan sanitasi. (harir)
