BANTENRAYA.COM – Walikota Serang Syafrudin pamer prestasi saat pembukaan forum konsultasi publik rancangan rencana pembangunan daerah atau RPD Kota Serang 2024-2026 dan rancangan awal rencana kerja pemerintah daerah atau RKPD Kota Serang 2024.
Forum konsultasi publik yang dibuka Walikota Serang adalah untuk menampung aspirasi masyarakat.
Kegiatan yang dihadiri Walikota Serang tersebut dilaksanakan di Hotel Horison Ultima Ratu, Kota Serang, Rabu 25 Januari 2023.
Baca Juga: Serang Jaya dan Bantara Jadi Wakil Grup B di Babak 8 Besar Liga 3 Banten
Syafrudin mengatakan, forum konsultasi publik momen yang sangat urgen dan strategis, karena untuk mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan, serta merumuskan kebijakan untuk prioritas pembangunan tahun 2024-2026.
“Diharapkan menjadi media komitmen bagi seluruh stakeholder,” ujar Syafrudin, dalam sambutannya.
Ia menjelaskan, ia dan wakilnya dilantik pada 5 Desember 2018, kemudian merumuskan RPJMD 2019-2023 dan melalui instruksi menteri tentang penyusunan dokumen pembangunan daerah yang masa jabatan kepala daerahnya berakhir.
Baca Juga: Kabur Usai Isi BBM, Pengemudi Mobil Innova Malah Ngamuk Saat Diamankan Polisi di Banjarmasin
“Jadi instruksi menteri dalam negeri ini kita diwajibkan membuat rencana tahun 2024 kerja pemerintah daerah 2024,” jelas dia.
Syafrudin menuturkan, Walikota dan Wakil Walikota priode 2018-2023 tidak lagi berpedoman pada RPJMD lagi.
“Jadi tahun 2024 ini tidak berpedoman lagi ke RPJMD, karena RPJMD kita sudah berakhir 5 Desember 2023 nanti,” tuturnya.
Baca Juga: Info Lowongan Kerja PT Yamaha Music Manufacturing Asia untuk Lulusan SMA, Cek Persyaratannya di Sini
RPD 2024-2026 dan RKPD 2024 yang tengah dibahas ini, untuk Pj Walikota yang akan datang.
“Jadi RPD dan RKPD 2024 yang akan dibahas ini buat Pj Walikota. Ini kerja Pj Walikota pedomannya ini RPD 2024-2026 dan RKPD 2024,” jelas Syafrudin.
Sejak dilantik sejak 2018 hingga akan berakhir tahun 5 Desember 2023, Syafrudin mengaku banyak yang sudah dilakukan Pemkot Serang.
Baca Juga: Melur Untuk Firdaus Season 2 Segera Hadir: Berikut Sinopsis, Jadwal Tayang, dan Daftar Pemain
Salah satu contoh sampai 2022 kemarin, Pemkot Serang berhasil mendapat 26 penghargaan.
“Jadi dari tahun ke tahun ada perkembangan yang sangat luar biasa sesuai RPJMD, sekalipun kita 2021-2022 terkendala pandemi Covid-19,” kata dia.
Menurut Syafrudin, masa priode pertama Pemerintahan duet ‘Aje Kendor’ efektif bekerjanya hanya tiga tahun. Pasalnya selama dua tahun, terhitung sejak 2020-2021, fokus penanganan pandemi Covid-19.
“Kita semua dalam melaksanakan kegiatan berfokus pada penanganan kesehatan. Jadi efektifnya kami bekerja 2019, 2022 dan 2023,” ungkapnya.
Syafrudin berharap dokumen RPD 2024-2026 dan RKPD Kota Serang 2024 ada kesinambungan dengan pemerintah pusat dan Pemprov Banten.
“Kalau tidak ada kesinambungan nanti ada kesulitan. Jadi program provinsi apa, di infrastruktur atau stunting kita harus ada termasuk juga program pusat, sehingga kami tidak ada kesulitan meminta bantuan ke pusat atau provinsi,” terangnya.
Syafrudin mengatakan, perumusan RPD 2024-2026 dan RKPD 2024 harus ada kesesuaian dengan RPJMD Kota Serang 2019-2023 yang belum dilaksanakan.
“Hasil evaluasi RPJMD 2019-2023 ini juga harus ada evaluasi tercapai tidak. Kalau menurut kepala Bappeda, RPJMD walikota dan wakil Walikota in syaa Allah tercapai,” akunya.
“Kemudian isu strategis yang berkembang dan yang berlaku, jadi apa yang dilakukan nanti berdasarkan isu strategis yang ada di tengah-tengah masyarakat,” bebernya.
Baca Juga: Terbaru! 10 Link Twibbon Valentine 2023 Dengan Desain Cantik Berwarna Merah Muda dan Hiasan Hati
Syafrudin mengakui selama hampir satu priode menjabat bersama Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin, masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, Syafrudin meminta OPD harus mampu menterjemahkan RPJMD 2019-2023.
“Tentunya masih banyak kekurangan yang harus laksanakan, kita tepati janji kepada masyarakat sekalian sudah sesuai RPJMD,” kata dia.
Baca Juga: Walikota Cilegon Helldy Agustian Resmikan Gedung SMP Negeri 12 dan 13, Mimpinya Terwujud
Syafrudin mengklaim tersisa satu priode masa kepimpinannya banyak prestasi yang telah diraih Pemkot Serang.
Totalnya ada 26 penghargaan yang berhasil diraih Kota Serang, diantaranya:
Penghargaan Kota Serang
1. Penghargaan Dwija Praja Nugraha dari Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, atas perhatian dan komitmen dalam memuliakan guru dan memajukan pendidikan di Kota Serang
Baca Juga: Fraksi DPRD Banten Bungkam Soal Desakan Agar Al Muktabar Dicopot Sebagai Pj Gubernur Banten
2. Penghargaan Kota Peduli HAM dari Kementerian Hukum dan HAM RI
3. Penghargaan Kota Terinovatif pada Penganugerahan Innovation Goverment Award (GA) tahun 2022 dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia peringkat 1 atas capaian penilaian kompetisi Badan Kepegawaian Nasional Republik Indonesia tahun 2022.
4. Penghargaan atas inisiatif pembangunan berbasis smart city 2022.
5. Penghargaan kategori baik ke-2 dalam mengelola keuangan dan aset daerah kabupaten/koya tingkat Provinsi Banten tahun 2022.
Baca Juga: Belum Cukup Umur, Belasan ABG di Kota Cilegon Ajukan Pernikahan Dini
6. Penghargaan Ombudsman Republik Indonesia Kota Serang termasuk zona hijau dalam penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun 2022.
7. Penghargaan atas Komitmen dalam mencapai UHC (Universal health coverage) BPJS kesehatan, sehingga 100 persen warga Kota Serang sudah tercover BPJS kesehatan.
8. Penghargaan Kota Informatif dengan nilai istimewa, dari Komisi Informasi Publik Banten.
9. Penghargaan nomine terbaik atas penilaian pelayanan terpadu pelaksanaan berusaha pemerintah daerah tahun 2022 dari Kementerian BKPM.
Baca Juga: Debut Apik Aji Kusuma Bawa Persija Jakarta Gebuk PSM Makassar
10. Penghargaan Inovasi produk dan top 3 best financial suport Indonesia halal industri award 2021 dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia dan Bank BRI Tbk.
11. Berdasarkan Data BPS Kota Serang Penduduk Miskin Kota Serang tahun 2022 turun menjadi 6,12 persen.
12. Predikat Opini WTP atas laporan keuangan selama lima tahun berturut-turut dari tahun 2017-2021.
13. Indek Pertumbuhan Manusia (IPM), pertumbuhan ekonomi.
14. Tingkat pengangguran terbuka berkurang dari 9,41 persen menjadi 8,17 persen 2022.
15. PAD meningkat dari sejak Syafrudin dan Subadri Ushuludin menjabat dari Rp185 miliar sekarang sudah dikisaran Rp 300 miliar.
16. Penghargaan kategori CC menjadi B dari Menpan RB.
Baca Juga: Duel Tim Papan Atas Liga 1 Persija Jakarta vs PSM Makassar, Ambisi Juara!
“Selama kepemimpinan kami ahamdulilah banyak perkembangan yang kita lalui.
Ini sudah memperlihatkan kepada masyarakat peningkatan yang luar biasa. Situasi kondisi Kota Serang diakui atau tidak diakui sudah berubah dari infrastruktur sudah banyak berubah, non fisik pengangguran, SDM kita sudah ada peningkatan yang luar biasa,” ungkapnya.
Syafrudin pun mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang belum terselesaikan diantaranya, pembangunan fisik dan non fisik seperti penurunan kasus stunting, gizi buruk, dan kematian ibu dan anak.
Menurut Syafrudin, kasus tersebut belum menunjukkan yang signifikan oleh karena itu di tahun 2023 harus ada penurunan.
Baca Juga: Link Nonton Film The Last of Us 2 bukan di Telegram atau LK21
“Baik fisik dan non fisik harus ada perbaikan dan penurunan, sehingga di tahun 2023 akhir ini saya tidak punya tunggakan dan dibicarakan masyarakat,” kata Syafrudin.
Syafrudin berharap semua utang-utang atau pun janji-janji Walikota Syafrudin dan Wakil Walikota Subadri Ushuludin untuk bisa diselesaikan di sisa satu tahun masa jabatannya.
“Mudah-mudahan di akhir tahun ini mudah-mudahan selesai 100 persen, mudah-mudahan kurang dari 20 persen. Mudah-mudahan sisanya 5 persen atau 10 persen paling masuk akal,” pintanya.
Baca Juga: Ceramah Singkat Tentang Bulan Rajab: Tiga Keistimewaan Bulan Rajab yang Jarang Diketahui
Syafrudin pun meminta para OPD dapat bekerja dengan baik dan mampu menterjemahkan RPJMD Kota Serang.
“Untuk pejabat nanti silakan disusun sekarang untuk program lanjutan. Saya inginnya jalan jalan poros sudah betonisasi mengawali Pj Walikota. Jadi dari tahun ke tahun ada peningkatan,” pungkas dia.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang Nanang Saefudin mengatakan, seluruh OPD harus memprioritaskan janji-janji politik Walikota Syafrudin dan Wakil Walikota Subadri Ushuludin yang tertuang dalam RPJMD 2019-2023, karena duet Aje Kendor berakhir pada 5 Desember 2023.
“Jadi seluruh OPD di DPA, di anggaran memprioritaskan janji-janji politik pak walikota yang tertuang dalam RPJMD. Tuntaskan tahun 2023,” kata Nanang.
Nanang Saefudin mengaku sepakat bahwa program Pemkot Serang harus berkesinambungan dengan pemerintah provinsi dan pusat.
Baca Juga: Ceramah Singkat Tentang Bulan Rajab: Tiga Keistimewaan Bulan Rajab yang Jarang Diketahui
“Jadi nanti ada program-program pemerintah pusat nanti hari ini dibicarakan. Kita mendukung nanti pada sisi mana. Jadi tetap berkolaborasi antara pemerintah pusat juga dengan pemerintah provinsi,” ucap dia.
Nanang Saefudin menuturkan, program Pemkot Serang di masa akhir jabatan Walikota Syafrudin dan Wakil Walikota Subadri Ushuludin pun harus sesuai ditengah-tengah masyarakat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Serang M. Ridwan mengatakan, beberapa keberhasilan yang sudah ditorehkan terdapat sekitar 26 capaian, namun yang paling terlihat terdapat beberapa penghargaan yang didapat oleh Pemkot Serang.
Baca Juga: 7 Ide Tema Acara Isra Miraj yang Kekinian, Cocok untuk Sekolah, Pesantren, atau Masjid
“Dari beberapa pencapaian tersebut, yang paling kelihatan kemarin hampir berskala nasional. Kota Serang masuk ke dalam kota terinovatif banyak hal hal yang ditorehkan keberhasilan keberhasilan di Kota Serang,” kata M. Ridwan.
Terkait PR dari program yang belum terselesaikan, kata M. Ridwan, itu merupakan beberapa hal yang belum tercapai, namun hal tersebut di luar dari pada target RPJMD.
“Sebenarnya yang dimaskud pak wali itu target RPJMD sudah terpenuhi, namun keinginan pak wali itu maksimal bahwa semua jalan poros harus bagus,” ucap dia.
Baca Juga: TAPD Banten Terseret Kasus Korupsi Hibah Ponpes, Begini Kata Pj Gubernur Banten Al Muktabar
“Pak Wali punya keinginan untuk meningkatkan pembangunan bagi masyarakatnya, ya keinginan keinginan itulah yang akan kita tangkap dan kita tuangkan di RPD 2024-2026,” tandas dia. ***