BANTENRAYA.COM – Insiden petasan kembang api meledak di tangan dialami Wakil Bupati Kaur, Provinsi Bengkulu Herlian Muchrim
Petasan kembang api meledak saat dirinya bersama pejabat Kabupaten Kaur merayakan pergantian malam tahun baru Minggu 1 Januari 2023 dini hari di Gedung Kuliner setempat.
Nasib sial itu terjadi saat semua pejabat menyalakan petasan kembang api secara bersama-sama saat pergantian tahun.
Baca Juga: Kelurahan Pabean Kota Cilegon Ditetapkan Sebagai Desa Budaya, Ada Riungan Botok dan Ngelepon
Usai beberapa petasan kembang api yang dipegang Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim meledak di atas. Namun, seketika petasan yang dipegangnya malah meledak dibawah.
Hal itu membuat beberapa sejumlah jarinya dikabarkan hancur akibat insiden tersebut.
Usai mengalami insiden Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim langsung dilarikan ke rumah sakit M Yunus dan langsung menjalani operasi.
Baca Juga: Cuaca Buruk, Kunjungan Wisatawan di Pulau Merak Kecil Anjlok
Dikutip BantenRaya.Com dari video di Twitter Akun @BosPurwa pada Minggu 1 Januari 2023, memperlihatkan jika Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim menyalakan petasan kembang api yang dilontarkan ke tengah danau.
Beberapa sempat terlontar dengan baik. Namun, beberapa diantaranya meledak ditangan.
Dalam video tersebut terlihat sejumlah pejabat lainnya kaget dan panik hingga berhamburan usai ledakan terjadi di tangan Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim.
Baca Juga: Ribuan Wisatawan Padati MBS, Naik Hampir Dua Kali Lipat Dibanding Akhir Pekan
“Terkena ledakan petasan hingga dua jari tangannya hancur. Peristiwa itu terjadi saat ia bersama Bupati Kaur H Lismidianto bermain petasan dalam menyambut Tahun Baru 2023 tadi malam dinihari Minggu,” cuitnya.
Bukanya mendapatkan simpati, nasib sial tersebut malah mendapatkan banyak sindiran dari warganet.
Hal itu, karena warganet menggap sebagai pimpinan Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim tidak mencerminkan aktivitas yang positif dengan bermain petasan yang merupakan yang seharusnya dilarang karena berbahaya.
“Jadi petasan sudah legal rupanya. Yang mainin saja para pejabat. Bisa berulang lagi berita-berita tentang rumah pembuat petasan yang hancur karena petasan simpanannya meletus semua,” ucap akun @toxynusca***.
“Makanya gak usah main kembang api, kan udah dibilang gak usah rame rame rambut tahun baru..dengan santai berdiri kan aman,” ucap akun @RudiWah***.
“Kalau pemimpinnya enggak betul apalagi rakyatnya, macam mana rakyat mau mendengar nasehat bimbingan kalau pemimpinnya sendiri berbuat macam ini, manusia memang kalau tidak terkena sendiri mereka tidak akan percaya, dibagi nasehat ulama ustad yang jauh lebih tahu nggak mau,” lanjutnya. *


















