BANTENRAYA.COM – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan obat gagal ginjal akut telah ditemukan.
Penemuan obat gagal ginjal akut disampaikan Menkes dalam keterangan pers yang digelar di Gedung Adyatama Kemenkes pada Jumat, 21 Oktober 2022
Bahkan, obat tersebut disebut telah bereaksi positif terhadap pasien gagal ginjal Akut yang dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Baca Juga: GRATIS! 13 Link Twibbon Hari Santri 2022 yang Mewah dan Elegan, Pasang di Media Sosial
Obat tersebut telah didatangkan dari Singapura dengan jumlah 10 vial pada Selasa, 18 Oktober 2022.
Kini obat itu telah dipakai untuk mengobati pasien Gagal Ginjal Akut di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Dr Cipto Mangunkusumo atau RSCM.
Hasilnya, kondisi anak-anak itu membaik dan menjadi lebih stabil.
Baca Juga: 35 Link Twibbon Hari Santri Nasional 2022, Desain Terbaru dan Keren, Anak Pesantren Wajib Coba!
Oleh karena itu, Budi ingin mendatangkan lagi obat jenis tersebut.
“Untuk harganya satu vialnya Rp16 juta harganya, itu untuk sementara kita yang nanggung. Di Indonesia tidak ada, kita datangkan dari Singapura,” ujarnya.
BACAJUGA:
Obat yang didatangkan merupakan obat antidotum dengan merek Fomepizole.
Baca Juga: Mobile Legends: The Barren Lands, Tanah Keputusasaan yang Mengerikan di Land Of Dawn
Budi mengaku, akan mendatangkan kembali Fomepizole sebanyak 200 vial untuk mengobati pasien Gagal Ginjal Akut di RSCM
“Saya sudah kontak teman saya Menteri Kesehatan Singapura dan Australia,” tuturnya.
“Kita mau bawa 200 dulu, karena satu vial bisa buat satu orang. Ada beberapa kali injeksi tapi bisa cukup satu vial,” kata Budi. ***
