BANTENRAYA.COM – Badan Amil Zakat atau Baznas Pandeglang menetapkan besaran zakat fitrah tahun 2022 senilai Rp 30 ribu dengan menggunakan standar beras 2,5 kilogram atau setara dengan 3,5 liter beras. Penetapan zakat fitrah disesuaikan dengan harga beras yang dijual di pasaran.
“Zakat fitrah itu disesuaikan dengan harga beras kualitas baik yang dijual belikan,” kata Ketua Baznas Kabupaten Pandeglang Aah Wahid Maulani mengatakan, Rabu 20April 2022.
Menurutnya, zakat fitrah dibayarkan dalam bentuk uang tunai maupun beras yang harus disalurkan sebelum lebaran Idul Fitri. “Sebelum idul fitri zakatnya sudah disalurkan” ujarnya.
Baca Juga: Pesantren Ramadan Kalangan Siswa SD di Pandeglang Semarak
Staf Baznas Pandeglang Jaenudin menuturkan, penetapan zakat fitrah sudah melalui kajian dan aturan. Bagi masyarakat diingatkan untuk menyalurkan zakat fitrah melalui Baznas. “Zakat fitrah ini hukumnya wajib,” katanya.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk menyalurkan zakat fitrah melalui Baznas atau Unit Pengumpul Zakat (UPZ). “Zakat fitrah sendiri bersifat wajib bagi umat Islam dan dibayarkan sekali dalam setahun,” pesannya.
Dijelaskannya, adapun nominal zakat fitrah yang ditunaikan dalam bentuk uang akan menyesuaikan dengan harga beras di wilayah tersebut. “Beras yang akan digunakan untuk zakat fitrah berkualitas baik. Pembayaran zakat fitrah juga bisa diberikan dalam nominal uang yang setara dengan besaran zakat fitrah,” jelasnya.
Baca Juga: Inilah Contoh Kultum Ramadhan Singkat, Mengenai Malam Lailatul Qadar
Menurutnya, zakat fitrah dapat ditunaikan sejak awal Ramadan hingga malam sebelum shalat Idul Fitri. Adapun distribusi/penyalurannya akan dilakukan paling lambat sebelum pelaksanaan shalat Idul Fitri. “Sebelum lebaran kita sudah menyalurkan zakat fitrah,” terangnya. ***