BANTENRAYA.COM – Kader muda Partai Gerindra Kota Cilegon yang baru saja menyelesaikan pendidikan dan pelatihan Gerindra Masa Depan atau GMD di Hambalang 3 pekan lalu diharapkan bisa menjadi tulang punggung partai.
BACAJUGA:
Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cilegon Sokhidin menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi para kader yang sudah menyelesaikan diklat selama 3 pekan di Hambalang bersama kader nasional.
“Ketua Umum bilang setiap tahunnya adalah pemilu. Jadi kami ingin kader yang baru menyelesaikan diklat GMP bisa aktif dan lebih memberikan dinamisasi dalam tubuh partai,” katanya saat menunggu kepulangan kader GMP di Sekretariat DPC Gerindra Kota Cilegon, Minggu 27 Maret 2022.
Baca Juga: Sepekan Jelang Ramadhan 2022, Pelabuhan Merak Mulai Diserbu Penyeberang
Sokhidin menyampaikan, saat ini ada sebanyak 3 GMP yang sudah menyelesaikan pendidikan. Sementara 10 orang sisanya yang gagal berangkat karena adanya bencana banjir di Kota Cilegon, dan akan diberangkatkan pada gelombang kedua GMD.
“Sebenarnya tadinya itu sebanyak 13 orang. Namun, karena kemarin banjir maka ditunda. Nanti gelombang kedua akan berangkat kembali,” ujarnya.
Sokhidin menjelaskan, dengan GMD yang secara usia masih muda, diharapkan juga bisa menarik minat pada pemuda untuk bisa ikut dalam politik dan menjadikan politik sebagai bagian dari proses membangun Kota Cilegon.
Baca Juga: Pria Asal Pandeglang Ini Nekat Gadai Mobil Rental hingga Diciduk Polisi, Entah Apa yang Merasukinya
“Pemuda ini menjadi bagian penting sebagai generasi yang akan meneruskan kepemimpinan kami. Kami ingin pemuda masuk dalam politik dan bersama-sama mensejahterakan masyarakat lewat partai,” ungkapnya.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Cilegon Faturohmi menyampaikan, GMD tersebut baru dilaksanakan kembali pada 2022 dimana sebelumnya terakhir pelaksanaan yakni pada 2018 lalu. Diharapkan dengan kemampuan dan kapasitas keilmuan yang bertambah pada kader GMD tersebut bisa mentransformasikan kepada pada kader lainnya.
“Ini baru ada lagi. Jadi kami tentu punya harapan besar bagi kader yang sudah GMD. Termasuk juga bagaimana kami akan memfasilitasi kedepannya supaya bisa berkembang dan mengimplementasikan pengalamannya selama pendidikan,” katanya. ***
