BANTENRAYA.COM– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menjadwalkan pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang berjumlah 11.737 orang dilangsungkan pada 1 Agustus 2025.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, Kinerja, dan Disiplin pada BKD Provinsi Banten, Aan Fauzan Rahman.
Ia mengatakan, pihaknya tengah mengusulkan agar pelantikan dimulai pada 1 Agustus untuk tahap pertama.
Sementara untuk tahap kedua, pelantikan akan dilangsungkan pada 1 Oktober.
“Untuk yang tahap 1, kita usulkan TMT (Terhitung Mulai Tanggal) 1 Agustus. Lalu untuk tahap 2, dijadwalkan 1 Oktober,” kata Aan, Kamis, (10/7/2025).
Aan menjelaskan, pelantikan tahap pertama mencakup sekitar 9.000–10.000 orang, sementara tahap kedua sekitar 1.000 lebih. Besarnya jumlah formasi menjadi salah satu alasan pelantikan PPPK di Pemprov Banten berlangsung lebih lambat dibanding kabupaten/kota.
Baca Juga: Sekolah Swasta Dilarang Tarik Iuran, Gubernur Banten Minta Masyarakat Aktif Laporkan Pelanggaran
“Ya memang dibanding dengan Kabupaten/Kota, kita paling lambat ya, mungkin karena jumlah kita cukup banyak. Dan ini memerlukan waktu serta ruang yang memadai,” ujarnya.
Aan menerangkan, rencananya pelantikan akan dilakukan secara terpusat di area terbuka. Terkait lokasinya, ia mengaku masih disesuaikan dengan kapasitas dan kebutuhan lapangan.
“Di lapangan Setda (sekretariat daerah) bisa kayanya, memadailah,” ucapnya.
Sementara, terkait dengan hak keuangan, Aan menyebutkan bahwa gaji PPPK yang dilantik pada 1 Agustus akan dirapel pada bulan September. Artinya, peserta akan menerima dua bulan gaji sekaligus.
“Untuk gaji, itu teknisnya di BPKAD. Tapi informasinya, skema pembayaran akan dirapel, jadi Agustus dan September dibayarkan sekaligus di bulan September,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa, proses pengalihan skema penggajian PPPK dari non-ASN ke ASN kini tengah berjalan. Totalnya mencakup 11.737 orang yang akan mulai menerima gaji sebagai PPPK mulai Agustus.
“Juli ini menjadi bulan terakhir mereka menerima gaji sebagai non-ASN,” kata Aan.
Saat ditanya terkait tunjangan kinerja atau tukin, Aan menyebut jika pihaknya masih menunggu kepastian dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
“Kalau untuk tukin, saya belum tahu informasi terakhirnya ya. Itu di TAPD,” pungkasnya.
Baca Juga: Link Nonton The First Night with the Duke Episode 10 Sub Indo: Sun Chaek Lakukan Ini Pada Lee Kyu
Sementara itu, dihubungi terpisah, Ketua Forum Honorer Provinsi Banten, Taufik Hidayat, menyambut baik rencana pelantikan yang akan dilangsungkan pada 1 Agustus tersebut.
Menurutnya, hal itu adalah kabar yang tengah dinanti-nanti oleh para honorer yang ada di lingkup Pemprov Banten.
“Kabar terkait rencana pelantikan di tanggal 1 Agustus saat ini menjadi kabar yang sangat di tunggu oleh kami para honorer, mengingat ini merupakan penantian panjang yang kami tunggu selama bertahun-tahun untuk mendapatkan status menjadi abdi negara,” kata Taufik.
Ia mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan oleh Pemprov Banten dalam komitmen menyelesaikan status honorer yang menjadi amanat pemerintah pusat untuk diselesaikan.
“Ya kami sangat mengapresiasi ya. Terkait pelantikan di Agustus ini, kami memahami karenakan Pemprov Banten menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran. Tapi, smoga pelantikan ini bisa di percepat, mengingat tanggal 1 adalah perhitungan TMT kami mulai di nyatakan sebagai ASN,” ucapnya.
Terkait Rapel gaji, Taufik mengatakan jika pihaknya telah meminta agar penggajian tidak jauh dari pertengahan bulan September.
Baca Juga: DPD PKS Pandeglang Nyatakan Siap Kawal Program Dewi-Iing demi Pembangunan dan Kepentingan Masyarakat
“Terkait dengan gajih yang akan kami terima di bulan September, kami memahani karena tanggal 1 Agustus itu masih dilakukan pemberkasan fisik yang dobutuhkan oleh OPD demi melengkapi dokumen yang dibutuhkan.
Tapi, terlepas itu kami sudah berikan pemahaman kepada kawan-kawan jika gaji Agustus akan di terima paling tidak dipertengahan September,” jelasnya.
“Insyaallah kawan-kawan honorer sudah faham dan kami siap menyambut waktu pelantikan besok,” pungkasnya.***