BANTENRAYA.COM – Satuan Bidang Pemdam Kebakaran atau Damkar Provinsi Banten memberikan sosialisasi dan edukasi terkait bencana kebakaran kepada puluhan siswa dan siswi dari Sekolah Dasar Islam Terpadu atau SDIT Bina Insan Kragilan, Kabupaten Serang pada Rabu, 18 September 2024.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka memberikam pemahaman kepada para murid terkait pencegahan dan penanganan bencana kebakaran di satuan bidang Damkar Provinsi Banten.
Kepala Bidang Damkar pada Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP Provinsi Banten Lutfi Mujahidin mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut merupakan agenda rutin yang biasa dilakukan oleh Damkar Provinsi Banten.
Tujuannya adalah untuk memperkenalkan tentang bencana kebakaran dari mulai pencegahan dan penanganannya.
Baca Juga: Pemkot Cilegon Salurkan 300 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Kebakaran TPSA Bagendung
BACAJUGA:
“Ini merupakan program rutin yang biasa kita lakukan, di mana teman-teman dari biasanya sekolah PAUD atau TK bersurat ke kita untuk melakukan kegiatan kunjungan. Dan kami menerima, kami tentukan jadwalnya, dan mereka datang,” kata Lutfi kepada wartawan.
Lutfi mengatakan, beberapa kegiatan yang dilakukan adalah dengan memberikan pemahaman terkait bagaimama cara menangani api, cara berlindung saat terjadi kebakaran, hal apa yang bisa menimbulkan kebakaran, dan lain sebagainya.
“Jadi kita berikan pemahaman ke anak-anak kita ini sebegai generasi penerus kita, agar tidak fobia dengan api. Maka sejak awal sudah kita kenalkan bagaimana menangani api, bagaimana sifat api, dan secara kedamkaran, kita kenalkan alat apa saja tentang pemadaman, kemudian simulasi pengenalan alat, dan agar proteksi diri, serta tidak takut saat kebakaran yang tentunya harus menghubungi damkar juga, sehingga mereka familiar. Selain itu ada juga bagaimana kita menangani hewan seperti ular dan lebah,” terangnya.
Lutfi mengungkapkan, selain menerima kunjungan siswa, pihaknya juga mengaku secara rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat di perumahan.
Baca Juga: Tidak Ada Panjang Mulud, Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW Pemkot Serang Kurang Meriah
“Ini rutin tiap tahun, anggarannya ada. Tapi kalau yang berkujung ke kita itu biasanya sekolah-sekolah PAUD, dan TK. Rata-rata yang sering itu (TK dan PAUD), kalau SD dan SMP agak jarang karena mungkin sudah terbentur jadwal pendidikan, dan prioritas sudah lain mungkin ya. Dan hari ini kita dikunjungi oleh anak-anak SD dari Kragilan,” ungkapnya.
“Selain dikunjungi, kami juga biasa rutin mengunjungi ke masyarakat di perumahan, kita berikan sosialisasi dan edukasi.
Tentunya dengan perbedaan materi dan pembawaan ya, karena kalau TK dan Paud ini mereka sambil bermain. Sementara kalau di masyarakat kita bisa lebih kompleks lagi seperti cara mematikan api di gas yang bocor dan hal-hal pemicu kebakaran para alat elektronik rumah tangga,” sambungnya.
Lutfi menyampaikan, kegiatan sosialisasi tersebut tidak dipungut biaya alias gratis. Kata dia, sekolah-sekolah yang ingin berkunjung ke Damkar Provinsi Banten bisa langsung bersurat dan mengatur waktunya.
Baca Juga: Tokoh Pemuda Serang Timur Sebuat Andika Hazrumy Pemimpin yang Dicari Milenial dan Gen Z
“Ini gratis, karena tugas kita juga untuk menyampaikan, tapi kita atur waktu, karena takut kita sedang ada tugas lain, apalagi kalau kemarau eskalasi kebakaran sudah sering, kita fokus menunggu kebakaran, biasanya kita lakukan kegiatan seperti ini di bulan Januari sampai Maret di musim hujan, atau saat tugas kita kurang maka dialihkan ke menerima kunjungan anak-anak,” pungkasnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SDIT Bina Insan, Annisatul Hikmah mengatakan, kegiatan kunjungan tersebut merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada anak didik terkait dengan profesi pekerjaan.
“Ini adalah agenda tahunan kita yang namanya wisata edukasi, rutin kita lakukan untuk anak-anak murid dari kelas satu sampai dengan kelas enam. Tempatnya berbeda-beda, ada yang ke Polda Banten, Damkar, BMKG, dan Museum Kesultanan Banten,” kata Annisa.
Ia juga mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas edukasi dan pemahaman yang telah diberikan oleh Damkar Provinsi Banten kepada anak-anak didiknya mengenai kebakaran.
Baca Juga: Review RTRW, Pemkab Serang Gandeng Universitas dari Bandung
Annisa berharap, melalui kegiatan wisata edukasi tersebut nantinya para anak murid bisa menerapkan pada kehidupan sehari-hari.
“Sangat luar biasa ya, materi yang disampaikan cukup lengkap dan mudah dipahami oleh anak-anak. Kami berharap adanya kegiatan wisata edukasi ini anak-anak didik kami bisa memiliki pengatahuan soal kebakaran dan bisa menerapkan dalam kehidupan sehari-hari terkait bagaimana mencegah dan menangani,” pungkasnya.***
