BANTENRAYA.COM – Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Republik Indonesia (RI) Muhammad Mardiono mengunjungi Bank Syariah Mu’amalah Cilegon, pada Selasa (7/9/2021).
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diterima Bank Syariah Mu’amalah sebagai Bank Pembiayan Syariah Terbaik (BPRS) terbaik se-Banten.
Presiden Director Bank Syariah Mu’amalah Samsul Hadi mengatakan, di tengah kesibukannya mengunjungi tempat lain, Wantimpres Mardiono menyempatkan dirinya mengunjungi Bank Syariah Muamalah untuk memberikan apresiasi serta motivasi kepada pengurus, manajemen dan karyawan bank.
Baca Juga: Promo September, Rp850.000 Bisa Buat Website di Iforsite
Karena bagaimanapun Mardiono juga termasuk salah satu pendiri dan pemegang saham pengendali Bank Syariah Mu’amalah
“Di tengah kesibukan beliau, Alhamdulillah beliau menyempatkan diri untuk hadir di sini memberikan apresiasi atas kinerja pengurus, manajemen dan karyawan bank, serta memberi motivasi bahwa pandemi adalah masa sulit, tetapi bagaimana kita bisa melakukan lompatan yang jauh. Fainna maal usri yusron, inna maal usri yusron. Bersama kesulitan ada kemudahan,” kata Samsul Hadi kepada Banten Raya, Rabu (8/9).
Ia menambahkan, selalu ada peluang d itengah krisis sekalipun bagi orang yang optimis, penuh harapan dan tangguh, bagi orang yang menjaga hubungan baik dan kepercayaan, serta bagi orang orang yang tak mudah menyerah.
Baca Juga: Berawan Disertai Hujan Ringan, Ini Prakiraan Cuaca Kota Cilegon Rabu 15 Sepetember 2021
“Bagi orang-orang yang senantiasa berpikir, bertindak dan berdoa yang terbaik. Merubah Krisis menjadi Momentum untuk lebih baik dan lebih sukses serta lebih tangguh. Bagaimana kita bisa tetap berselancar di atas ombak dengan Indah dan selamat,” tambahnya.
Samsul melanjutkan, di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti ini, dirinya bersyukur Bank Syariah Mua’amalah dinobatkan sebagai bank syariah dengan kinerja terbaik di tahun 2020 yang memiliki aset Rp20 miliar sampai dengan di bawah Rp50 miliar.
“Alhamdulillah tutup buku di tahun 2020 Bank Syariah Mu’amalah memiliki nilai aset sebesar Rp48 miliar. Dan untuk sebanten dari sekian banyak Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS), alhamdulillah Bank Syariah Mu’amalah satu-satunya perwakilan yang mendapat penghargaan itu,” kata Samsul.
Baca Juga: Kedai Nacan Siapkan Promo Akhir Bulan September
Ia mengungkap, penghargaan tersebut diperoleh tanpa diduga-duga, karena pihaknya juga tidak merasa mengirimkan data kepada Infobank.
Lebih lanjut, Bank Syariah Mu’amalah mencatat kinerja keuangan di tahun 2020 berada pada kondisi yang bagus mulai dari modal atau capital, asset quality, earning atau profitabilitas, dan likuiditas.
“Sesuai dengan otoritas jasa keuangan, minimal modal yang ditakar menggunakan capital eqequacy ratio (CAR) itu 15 persen, dan Bank Syariah Mu’amalah modalnya di angka 39 persen. Dan untuk aset quality kita berada di peringkat satu di atas batas minimal,” ungkapnya.
Baca Juga: Setelah Cristiano Ronaldo Sumbang 2 Gol, Edinson Cavani Ajukan Permintaan ke Fans MU
Sedangkan untuk earning atau profitabilitas jika dilihat menggunakan rasio efesiensi operasional, kemudian return on equity (roe) dan return on asset (roa) posisinya berada di atas batas minimal yang artinya sangat efesien.
Sedangkan likuiditasnya berada di atas 30 persen.
“Jadi standar likuiditas itu 6 persen, tapi mu’amalah di atas standar likuiditas. Kita itu selalu di atas 30 persen, artinya ketika ada orang narik tabungan atau narik deposito insyaAllah aman, dan dana terkendali. Kita nggak kalah dengan bank nasional, walaupun kita skalanya bank syariah lokal yang ada di Banten.” tutup Samsul.***