BANTENRAYA.COM – Pemkab Lebak diminta segera bertindak lantaran Kampung Cibahbul, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung menjadi langganan banjir.
Kampung Cibahbul sendri telah menjadi daerah langganan banjir selama 5 tahun terakhir ini.
Banjir sendiri terjadi lantaran saluran irigasi yang sempit dan kecil yang menyebabkan air naik sampai menggenangi 30 rumah warga di kampung tersebut.
Ketua BPD Rangkasbitung Rudianto membenarkan, Kampung Cibahbul telah menjadi langganan banjir terutama saat musim hujan berlangsung.
“Betul memang sudah langganan, kalau hujan pasti suka kebanjiran,” kata dia kepada Bantenraya.com, Senin 6 November 2023.
“Pas hari Minggu 5 November 2023, jalan raya tergenang air, dan 30 rumah warga juga tergenang air banjir,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, selama 5 tahun Kampung Cibahbul selalu menjadi langganan banjir disebabkan oleh saluran irigasi yang kecil dan sempit.
“Gara-gara saluran airnya kecil, udah tahunan tidak pernah dibenahi,” ungkapnya.
“Saya minta agar Pemerintah Daerah (Pemda) Lebak segera melakukan pelebaran, agar warga disitu tidak selalu kebanjiran,” terang Rudianto.
Sementara itu, warga Cibahbul, Kamal membenarkan atas Kampungnya yang selalu menjadi langganan banjir saat musim hujan berlangsung.
“Kadang tinggi airnya sepinggang, kalau hujannya lebih dari satu jam. Tapi kalau tidak selama itu, paling selutut,” ucapnya.
“Minggu 5 November 2023, air banjirnya sampai menggenang ke rumah warga, rumah saya juga termasuk kemarin surut Magrib aja, kalau lama surut biasanya sekitar 3 sampai 4 jam,” paparnya. ***


















