BANTENRAYA.COM – Seorang buruh perempuan bernama Tri Cahyaningsih berusia 31 tahun, warga Desa Panggung, Kecamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali beberapa waktu ini viral.
Seorang perempuan yang berasal dari Boyolali tersebut menjadi viral karena dirinya tidak lolos sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2024 di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia atau Kemenkumham RI.
Perempuan yang sebelumnya dinyatakan lolos pada tes SKD CPNS 2024 Kemenkumham dan lanjut pada Seleksi Kompetensi Bidang atau SKB, tidak lolos karena memiliki tinggi badan yang tidak memenuhi syarat.
Ia tidak lolos CPNS 2024 Kemenkumham karena dirinya memiliki tinggi badan yang kurang 0,5 centimeter dari persyaratan.
Baca Juga: Ide Kegiatan Pesantren Kilat Ramadhan untuk Anak SD Hingga SMA, Seru dan Tetap Berfaedah
Dikutip oleh Bantenraya.com dari akun Instagram @jakarta.keras tentang seorang buruh Boyolali peraih skor tertinggi tidak lolos CPNS hanya karena tinggi badan.
“Tipis banget der kurangnya,” tulis keterangan Instagram @jakarta.keras.
Sebagai informasi tinggi badan yang diperlukan untuk posisi Penjaga Tahanan dan Pemeriksa Keimigrasian Pemula syaratnya adalah 158 cm.
Sedangkan, persyaratan tinggi badan 158 cm itu tidak sesuai dengan tinggi badannya yang hanya 157,5 cm dan artinya kurang dari 0,5 cm.
Padahal dirinya adalah peraih skor tertinggi Seleksi Kompetensi Dasar atau SKD 476 tertinggi Se-Jateng pada tahun yang 2024.
Dirinya merasa kecewa karena walaupun peraih nilai tertinggi SKD Se-Jateng tidak menjamin mudah untuk lolos menjadi PNS.
Ia akan mendaftarkan diri dalam seleksi CPNS lagi dengan formasi yang sesuai kemampuannya dan nilai SKD yang dia miliki menjadi modal.***
















