BANTENRAYA.COM – Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid meninjau secara langsung Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatiwaringin, Kabupaten Tangerang, Banten.
Peninjauan langsung TPA Jatiwaringin yang dilaksanakan oleh Bupati Tangerang tersebut bertujuan untuk dapat melihat lebih dekat kondisi pengelolaan sampah di wilayah tersebut.
Kegiatan peninjauan langsung TPS Jatiwaringin oleh Bupati Tangerang, Maesyal Rasyid tersebut dilaksanakan kemarin tepatnya pada Senin, 7 April 2025.
Kunjungan tersebut juga merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang untuk menata ulang sistem pengelolaan sampah demi mewujudkan yang lebih bersih.
Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemkab Tangerang juga bertujuan untuk dapat mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan sehat menuju tata kelola yang lebih baik serta berkelanjutan.
Dikutip Bantenraya.com dari laman resmi tangerangkab.go.id pada Senin, 7 April 2025, berikut Bupati Tangerang yang meninjau secara langsung TPA Jatiwaringin.
Baca Juga: Hari Pertama Kerja, BPKSDM Cilegon Pastikan Tak Ada ASN Yang WFA
“TPA Jatiwaringin ini memiliki luas lahan sekitar 31 hektare, dengan sekitar 6 hektare yang masih belum terisi. Pemkab bersama dengan berbagai pihak terkait ingin menyiapkan dan menerapkan berbagai solusi pengelolaan sampah yang lebih baik dan berkelanjutan,” kata Bupati Tangerang.
Pihaknya dari Pemkab Tangerang mengakui bahwa saat ini masih terdapat sejumlah kendala dalam proses pembuangan sampah, terutama terkait akses jalan yang masih menggunakan sistem satu pintu untuk keluar dan masuk kendaraan TPA di Jatiwaringin.
“Kita masih menggunakan satu jalur untuk akses masuk dan keluar. Ke depan akan kita perbaiki agar tidak terjadi antrean panjang,” katanya.
Baca Juga: Usai Lebaran, Pengguna Jasa Pelabuhan Merak Menuju Sumatera Masih Ramai
BacaJuga
Tidak hanya itu, Bupati Tangerang menyoroti pentingnya optimalisasi TPS Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R) di tingkat kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang.
Pemkab Tangerang juga berencana untuk memperluas pemanfaatan TPS 3R agar volume sampah yang dibuang ke TPA bisa dikurangi secara signifikan nantinya.
“Di beberapa kecamatan, TPS 3R akan kita manfaatkan secara maksimal agar bisa mengurangi jumlah sampah yang harus dibawa ke TPA,” ujarnya.
Baca Juga: Tegas! Sekolah di Cilegon Dilarang Gelar Perpisahan dan Study Tour, Melanggar Bisa Kena Sanksi
Dan juga, Bupati Tangerang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk dapat ikut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Hal tersebut termasuk agar masyarakat di Kabupaten Tangerang tidak membuang sampah sembarangan ke sungai atau pinggir jalan.
“Kita minta masyarakat buang sampah pada tempatnya. Nantinya kami juga akan tambah tempat pembuangan sementara agar masyarakat lebih mudah menjangkau dan tidak membuang (sampah) di sembarang tempat,” ucapnya.
Baca Juga: Banyak Posisi, Lowongan Kerja PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk untuk Lulusan S1
Pemkab Tangerang juga berencana menambah 30 armada truk sampah tahun ini untuk dapat memperkuat sistem pengangkutan sampah dari wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang.
“Insya Allah tahun ini akan kita tambah 30 armada truk agar penanganan sampah bisa lebih cepat dan efektif,” tutupnya. ***
