BANTENRAYA.COM – Beasiswa Gates Cambridge menyediakan pendanaan bagi mahasiswa S2 dan S3 yang akan menempuh pendidikan di Universitas Cambridge, Inggris.
Tak tanggung-tanggung, biaya yang akan diterima bisa mencapai £21.000 tau sekitar 405.478.500 dengan nilai kurs hari ini.
Tidak hanya menanggung biaya kuliah penuh di University of Cambridge, penerima beasiswa juga mendapat dukungan menyeluruh, mulai dari tunjangan hidup, biaya visa dan kesehatan, hingga dana pengembangan akademik dan keluarga.
Bahkan, Trust Gates Cambridge menyediakan pendanaan khusus untuk riset, konferensi, hingga cuti melahirkan atau menjadi ayah, menjadikan program ini salah satu yang paling inklusif di dunia pendidikan tinggi.
Dua dekade lebih sudah berlalu sejak Bill & Melinda Gates Foundation menanamkan donasi bersejarah sebesar US$210 juta kepada University of Cambridge.
Donasi itu bukan sekadar dana pendidikan, melainkan sebuah investasi besar untuk membangun generasi pemimpin global yang berkomitmen meningkatkan kualitas hidup manusia.
Lahir pada tahun 2000, Gates Cambridge Scholarship kini telah memberikan lebih dari 2.000 beasiswa penuh kepada mahasiswa berprestasi dari lebih 100 negara di dunia.
Setiap tahun, sekitar 80 penerima baru bergabung, membentuk komunitas lintas budaya dan disiplin yang menjadi simbol idealisme dan intelektualitas global.
Misi utama Gates Cambridge sederhana namun ambisius, yaitu membangun jaringan global para pemimpin masa depan yang berkomitmen meningkatkan kehidupan orang lain.
BACAJUGA:
Program ini menempatkan empati dan kepemimpinan moral setara pentingnya dengan kecerdasan akademik.
Kriteria seleksinya pun menggambarkan filosofi tersebut: kemampuan intelektual yang luar biasa, motivasi untuk membawa perubahan positif, dan komitmen terhadap kemanusiaan.
Kini, lebih dari 1.700 alumni Gates Cambridge Scholar tersebar di berbagai belahan dunia, banyak di antaranya menjadi pemimpin riset, pembuat kebijakan, hingga aktivis sosial.
Di Cambridge sendiri, para cendekia ini membentuk komunitas unik yang mendorong kolaborasi lintas disiplin ilmu, dari bioteknologi hingga kebijakan publik, dengan satu tujuan, yaitu menciptakan dampak nyata bagi dunia.***
