BANTENRAYA.COM – Indonesia memang terkenal dengan banyaknya budaya atau tradisi yang ada di setiap daerah.
Salah satu tradisi menjelang bulan Ramadan yang ada di Indonesia ialah ‘Munggahan’.
Pernahkah kamu mendengar istilah ‘Munggahan’? Jika belum mengetahui tentangnya simak ulasan ini sampai selesai.
Baca Juga: Terbaru! 22 Kode Promo Gojek, GoFood, GoRide, GoCar: Banjir Diskon Dan Cashback Menjelang Ramadan
Munggahan adalah tradisi yang berasal dari masyarakat Sunda, dan sudah diwariskan secara turun temurun.
Istilah Munggahan berasal dari kata ‘Munggah’ yang bila diartikan dalam bahasa Sunda adalah naik.
Maksudnya, Munggahan berarti naik ke bulan suci Ramadan yang derajatnya lebih tinggi dibanding bulan lainnya.
Baca Juga: Banyak Rangkap Jabatan, Komisi I DPRD Kota Cilegon Jadi Kendala Pemerintahan
Biasanya, Munggahan dilakukan di akhir bulan Syaban atau sehari sebelum memasuki bulan suci Ramadan.
Saat Munggahan, masyarakat Sunda akan memasak berbagai hidangan seperti gulai ayam, kentang balado, telur balado, urap, dan lain sebagainya.
Kemudian hidangan tersebut akan dimakan bersama kekuarga, kerabat, atau teman dekat.
Baca Juga: Katalog Promo Alfamart Edisi 16-31 Maret 2023 Spesial Sambut Ramadhan, Serba Gratis
Selain itu, di malam hari setelah adzan Maghrib atau Isya setiap warga akan membawa makanan untuk acara ‘Riungan’.
Jadi, setiap warga akan membawa makanan yang sudah dibuat tadi untuk didoakan bersama-sama.
Setelahnya, makanan akan kembali dibagikan, dengan tujuan agar semua warga dapat merasakan masakan yang telah dibuat.
Baca Juga: Katalog Promo JSM Alfamart 17-19 Maret 2023: Berkah Menjelang Ramadhan, Diskon Gila-gilaan
Munggahan juga dijadikan sebagai rasa syukur masyarakat Sunda kepada Allah SWT yang telah mempertemukan kembali bulan Ramadan.
Masyarakat Sunda juga berharap agar dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan baik.
Tradisi munggahan biasanya dilakukan pada akhir bulan Sya’ban dalam kalender Islam, atau sehari sebelum Ramadhan.
Baca Juga: Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy A54 5G, Harga Murah Tampilan Mewah!
Pada saat Munggahan, masyarakat Sunda juga kerap mengunjungi wisata religi, berziarah ke makam keluarga, atau saling bermaaf-maafan.
Itulah informasi terkait Munggahan, tradisi masyarakat Sunda sebelum bulan Ramadan.***

















