BANTENRAYA.COM – Ahli Pengadaan Barang Jasa Pandeglang, Dadi Supriadi mengatakan, setiap tahun terdapat pemborosan biaya perencanaan konstruksi.
Dikatakan Dadi, apabila dilihat terhadap hasil karya perencanaan bangunan gedung SD, SLTP, SLTA, peningkatan jalan, Puskesmas, rumah dinas, gedung kantor, setiap tahun hasil dan bentuknya itu-itu saja.
“Jumlah lembar dan isinya sama yang membedakan hanya lokasinya dan tahun anggarannya, sehingga ada indikasi copy paste terhadap hasil karya perencanaan tahun sebelumnya . Disini disadari atau tidak ada penggunaan berulang-ulang, sehingga terjadi pemborosan biaya perencanaan, “ kata Dadi dalam rilisnya Rabu 15 Februari 2023.
Baca Juga: Masdewo Kuncoro Nakhodai Ikatan Penilik Indonesia Pandeglang
Dadi mencontohkan, pada umumnya bangunan sekolah sudah ada standarnya baik persyaratan arsitektur dan strukturnya ( luasannya, ukurannya), baik untuk Unit Sekolah Baru (USB), Ruang Kelas Baru (USB), Ruang Laboratorium, Ruang Perpustakaan, sehinggaa hasil karya perencanaannya sama, baik denah bangunan, tampak bangunan, potongan serta detail dan sebagainya, yang membedakan hanya lokasi dan Estimasi Harga atau HPS.
“Pembangunan Puskesmas , Rumah Dinas dan sebagian gedung kantor (klasifikasi sedehana/ kantor Kecamatan), sudah ada type dan standarnya. Peningkatan jalan baik menggunakan konstruksi mac Adam, aspal hotmix , beton semen dan paving blok persyaratan strukturnya relative sama, sehingga hasil karya perencanaannya hanya membuat gambar potongan melintang dan peta situasi, yang membedakan hanya lebar jalan dan panjang jalan,” beber mantan Kepala ULP Pandeglang ini.
Masih kata Dadi, apabila kejadian berulang sebetulnya dapat dibuatkan perencanaan purwarupa atau design prototype atau desian berulang.
“Perencanaan Purwarupa atau Diesign prototype adalah penggunaan design yang telah ditetapkan atau dibakukan oleh pemerintah. design berulang adalah penggunaan secara berulang terhadap produk disain yang sudah ada yg dibuat oleh penyedia jasa perencanaan yang sama dan telah ditetapkan sebelumnya dalam KAK,” tegasnya.
Manfaat perencanaan Purwarupa atau Design Prototype kata Dadi antara lain biaya perencanaan nol persen. Kemudian, untuk bangunan rumah, kantor klasifikasi sederhana, SD/SLTP/SLTA/SMK dokumen pengadaan design prototype yang ditetapkan oleh instansi teknis setempat, dapat dilakukan penyesuain dokumen oleh penyedia jasa perencaan maksimal biaya 50 persen terhadap komponen biaya perencanaan.
Soal perencanaan berulang, Dadi menjeaskan pengulanag pertama biaya perencanaan 75 persen, terhadap komponen biaya perencanaan, Pengulangan kedua biaya perencanaan 65 persen terhadap komponen biaya perencanaan, pengulangan ketiga biaya perencanaan 50 persen terhadap komponen biaya perencanaan, dan pengulangan selanjutnya biaya perencanaan 0 persen terhadap komponen biaya perencanaan.
Baca Juga: SMPIT RJ Gelar Student Competition RAJA 2023
“Kesimpulannya pelaksanaan perencanaan bangunan gedung sekolah, peningkatan jalan, Puskesmas, rumah dinas, gedung kantor (klasifikasi sedehana atau kantor kecamatan) dapat dilakukan dengan metode purwarupa/design prototype, sehingga dapat dihemat ratusan juta setiap tahunnya.” ***

















