BANTENRAYA.COM – Nama Walikota Cilegon Helldy Agustian kian santer dikaitkan dengan Partai Gerindra.
Paling tidak dari awal Februari 2023 lalu berbagai kabar menyebutkan jika Walikota Cilegon Helldy Agustian sudah memantapkan niatnya untuk pindah partai.
Namun, soal partai masih belum menentukan pilihan. Sebagian besar kabar mengisyaratkan Walikota Cilegon Helldy Agustian akan berlabuh di Partai Gerindra.
Baca Juga: Para Siswa SDIT Al Izzah Serang Iuran Beli Kaki Palsu Seharga Rp 25 Juta
Bahkan, hal tersebut terkonfirmasi melalui sejumlah elite Gerindra baik Ketua DPD Gerindra Desmond J Mahesa dan Sekretarisnya Andra Soni.
Menariknya hubungan Walikota Cilegon Helldy Agustian dengan Partai Gerindra, khususnya Fraksi gerindra DPRD Kota Cilegon sempat memanas pada awal tahun 2020 lalu.
Dimana Fraksi Gerindra melontarkan komentar menginisiatif hak interpelasi yang diusung di DPRD Kota Cilegon mempertanyakan soal kinerja kepemimpinan Walikota Cilegon Helldy Agustian.
Baca Juga: Dijual dengan Harga Premium, 350 Ton Beras Bulog Diamankan Dari 7 Pengusaha Beras di Banten
Bahkan, Partai Gerindra sendiri di akhir Desember 2021 mendeklarasikan diri sebagai partai yang akan mengkoordinir partai lainnya dalam interpelasi yang disampaikan kepada Walikota Cilegon Helldy Agustian.
Kendati, pada akhirnya seluruh anggota Fraksi Gerindra sebagai inisiator atau pengusul interpelasi akhirnya mangkir saat rapat Paripurna DPRD Kota Cilegon pada Senin 17 Januari 2022.
Dinamika tersebut setidaknya pernah terjadi antara Helldy Agustian dan Fraksi Gerindra, dimana kondisi politik keduanya sangat memanas soal interpelasi.
Baca Juga: Nah Loh! Leo dan Daniel Juara, Ganda Putra Indonesia Diminta Dilarang Tanding di Semua Turnamen BWF
Ungkapan, tidak ada musuh atau teman abadi di dalam politik, yang ada hanya kepentingan abadi. Nampaknya sekarang berlaku bagi hubungan Helldy Agustian dan Partai Gerindra.
Hal itu, bahkan jelas tergambar dari sejumlah pujian Fraksi Gerindra kepada kinerja Helldy Agustian, baik itu soal kinerja anggaran APBD 2022 yang dinilai cukup baik dalam hal penyerapan anggaran sampai 82 persen.
Gerindra hanya memberikan saran jika Pemkot Cilegon harus lebih maksimal dan memberikan catatan agar melakukan evaluasi. Berbeda pada saat APBD 2021 yang dengan lantang berteriak buruk soal serapan anggaran dan memantik adanya interpelasi.
Lalu, baru – baru ini salah satu anggota Fraksi Gerindra memberikan juga memberikan apresiasi soal kinerja program Helldy Agustian yang berhasil menurunkan angka pengangguran.
Hal itu langsung disampaikan Ketua Komisi II DPRD Kota Cilegon Faturohmi yang juga anggota Fraksi Gerindra.
“Turunnya angka pengangguran Cilegon yang sebelumnya pada 2021 sebesar 12,69 persen, pada 2022 sebanyak 10,13 persen, dan di awal tahun 2023 menjadi 8,10 persen merupakan capaian positif,” katanya, Jumat 10 Februari 2023.
“Ini positif dalam rangka mengurai persoalan pengangguran. Kami mengapresiasi kinerja pemerintah dalam hal ini salah satu penyumbangnya adalah Dinas Tenaga Kerja Kota Cilegon, selain mungkin dari program yang lain juga turut berkontribusi seperti UMKM dan program lainnya,” imbuhnya.
Faturohmi menambahkan, capain tersebut harus dipertahankan, sehingga pada 2024 nanti tingkat pengangguran terbuka (TPT) dapat kembali turun menjadi 5 persen.
“Kami mendorong agar program-program pelatihan di BLK Cilegon juga dapat terus di upgrade dan program-programnya disesuaikan dengan kebutuhan dunia industri,” ujarnya.
Faturohmi menjelaskan, capaian tersebut juga tidak lepas dari adanya beberapa investasi besar di Cilegon seperti pembangunan proyek Indonesia Power Unit 9 & 10, proyek Lotte/LCI, dan beberapa proyek dan industri lainnya.
“Kami mendukung agar investasi di Kota Cilegon dapat terus berjalan dan ini berkat konsistensi pemerintah daerah salah satunya yakni memberikan kemudahan dalam mengurus perizinan,” ucapnya seolah memberikan pujian atas kinerja Helldy Agustian dan meminta untuk meningkatkannya pada 2023 sekarang.
Faturohmi juga sebelumnya menyampaikan, tidak masalah Helldy Agustian masuk ke dalam Gerindra sepanjang mampu menargetkan 8 kursi nanti di Pemilu 2024.
Pengurus DPC Partai Gerindra Fathurohmi menyatakan, senang jika Helldy masuk ke Gerindra. Bahkan, hal itu bagus agar bisa menambah suara dan jumlah kursi.
“Saya senang saja Pak Helldy masuk, tapi tentu harus ada perubahan dan pencapaian harus besar,” ujarnya.
Jika tidak ada kenaikan, lanjut Faturohmi, maka Helldy tidak mampu memberikan perubahan untuk Gerindra pada Pemilu 2024.
“Kalau sekarang 6 kursi maka harus sampai 10 kursi nantinya. Kalau tidak, maka sama saja tidak ada perubahan untuk Gerindra,” ucapnya.
Soal Helldy dikabarkan sudah masuk dan mengisi biodata sebagai anggota, tegas Faturohmi, hal tersebut masih sebatas isu saja. Sebab, sampai sekarang belum ada elite Gerindra dari pusat yang berbicara kepada DPC Partai Gerindra Kota Cilegon.
“Sampai sekarang itu masih isu dan saya belum mendengar secara langsung dari para elite Gerindra (pusat),” tegasnya.
Bak gayung bersambut, rupanya sinyal Helldy Agustian masuk ke Partai Gerindra juga diamini sebagian besar timnya.
“Dua pekan lagi lah akan diumumkan kemana, baik Gerindra sangat berpeluang, tapi Nasdem juga bisa,” ucap sumber internal Walikota Cilegon Helldy Agustian yang tidak ingin disebutkan namanya,
Menurut pria ini, penentuan tersebut harus dilakukan. Mengingat partai juga tidak mau berlama-lama di tengah situasi politik yang dinamis sekarang.
Komitmen Helldy juga tentu ditunggu bagaimana kontribusinya membesarkan partai yang menjadi tempatnya berlabuh.
“Partai juga tidak mau lama-lama, saling membutuhkan. Helldy bisa menjadi magnet dan partai sekarang sudah mulai bekerja, kalau kelamaan nanti ketinggalan,” pungkasnya. *