BANTENRAYA.COM – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan atau DPK Kota Cilegon melakukan pengembangan perpustakaa digital.
Perpustakaan digital telah dimiliki oleh DPK Kota Cilegon sejak 4 tahun lalu, namun saat ini belum ada perkembangan yang signifikan.
Saat ini, DPK Kota Cilegon akan lebih serius dalam mengembangkan perpustakaan digital.
Baca Juga: Sinopsis Under The Queens Umbrella Episode 15: Chung Ha Tak Sadarkan Diri, Meninggal?
Perpustakaan digital yang dikelola DPK Kota Cilegon dengan pihak ketiga yaitu Aksaramaya, saat ini memiliki sekitar 1.975 buku digital atau e-book yang didapatkan dari berbagai penerbit buku di Indonesia.
Perpustakaan digital yang ada saat ini bernama iCilegon yang dapat diunduh di google play store.
Dalam rangka memaksimalkan perpustakaan digital, Pemkot Cilegon melalui DPK Kota Cilegon melakukan Bimbingan Teknis Pengembangan iCilegon dengan Gerakan Unggah Konten Lokal.
Baca Juga: RESMI! Begini Contoh Susunan Acara Upacara Bendera HUT Ke 51 KORPRI dari Kemendikbudristek
Bussiness to Bussines and Bussiness to Goverment Partnerships Account PT Wollu Aksaramaya, Ferdy Firsyah mengatakan, pihaknya telah bekerjasama dengan DPK Kota Cilegon sejak 2018 lalu menyongsong prpustakaan era saat ini berbasis digital.
“Ini untuk memberikan akses kepada masyarakat luas terkait bahan bacaan,” kata Ferdy ditemui di Kantor DPK Kota Cilegon, Senin, 28 November 2022.
Katanya, buku digital bisa didapatkan secara gratis oleh anggota perpustakaan.
Baca Juga: Terbaru! 13 Link Twibbon HUT KORPRI ke-51 Tahun 2022, Desain Terbaru dan Paling Keren
Langkahnya seperti perpustakaan konvensional, dan ada masa pinjaman buku.
“Kalau masa pinjaman buku selesai, otomatis ebook di iCilegon ini tidak bisa dibuka,” katanya.
Menurut Ferdy, DPK Kota Cilegon menyediakan infrastruktur aplikasi.
Sosialisasi iCilegon, penambahan ebook atau konten, itu dari DPK Kota Cilegon yang menyiapkan dengan membeli ke penerbit.
“Kita buat infrastrukturnya, aplikasinya dan operator aplikasi saja,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Kepala DPK Kota Cilegon Ismatullah mengatakan, aplikasi iCilegon merupakan perpustakaan digital untuk menyambut era digital.
Baca Juga: Anne Ratna Tak Sungkan Bandingkan dengan Dirinya dengan Dedi Mulyadi
Saat ini, generasi milenial didorong untuk mengakses iCilegon.
“Ternyata ini sudah ada sejak 2018, nah saat ini akan kita maksimalkan, kita dorong agar penulis-penulis di Cilegon mengjibahkan tulisannya melalui ebook ke iCilegon atau perpustakaab digital kami,” kata Ismat.
Ismat menambahkan, kebutuhan konten atau ebook khususnya konten-konten lokal sangat diperlukan.
Baca Juga: Punya Persambungan Kuat, Golkar Disarankan Gaet Ridwan Kamil untuk Dongrak Dukungan ke Partai
Saat ini sekitar 1.500 hingga 2.000 buku digital, dalam waktu dekat akan ditambah buku-buku digital hasil karya warga Cilegon.
“Harapan kita ini juga reward bagi penulis Cilegon dan bisa dinikmati warga Cilegon melalui android,” imbuhnya.
Kepala Bidang Pelayanan Perpustakaan pada DPK Kota Cilegon Atikoh menambahkan, pihaknya akan melakukan pengembanhan iCilegon.
Sosialisasi iCilegon akan lebih masif lagi ke generasi muda.
“Kami saat ini terus berupaya meningkatkan minat baca masyarakat khususnya melalui aplikasi digital,” imbuhnya.***

















