BANTENRAYA – Piala juara pertama kompetisi Cilegon League edisi perdana tahun 2022 menjadi milik Duta Yunior. Dalam partai puncak Duta Yunior berhasil mengalahkan KMJR dengan skor 1-0. Gol kemenangan dihasilkan Said Verdi.
Usai laga para pendukung Duta langsung larut dalam euforia kemenangan. Gelar ini menjadi tanda bahwa Duta Yunior kembali menjadi salah satu tim kuat di Cilegon.
Pelatih Duta Yunior Dian Ardiansyah bergembira timnya mampu berprestasi di edisi perdana Cilegon League usia 15 tahun. Persaingan di turnamen ini sangat ketat.
Tidak hanya membutuhkanpemain terbaik, di kompetisi ini pelatih juga dituntut untuk memutar otak guna menentukan strategi terbaik agar tim asuhannya bisa memenangkan laga.
Baca Juga: Usai Drama KDRT yang Berujung Cabut Laporan, Lesti Kejora dan Ricky Billar Gelar Konser Cinta Leslar
“Perjalanan kami dari babak penyisihan hingga partai final ini tidak mudah kami harus melawan tim tangguh dan terbaik yang ada di Cilegon,” katanya.
Di laga final timnya memainkan strategi untuk memperlambat tempo dan melakukan serangan balik cepat ke pertahanan lawan. Ia berusaha agar tim KMJR tidak bisa mengembangkan strategi di laga ini.
“Begitu melihat celah terbuka, kami langsung melakukan serangan balik di daerah pertahanan lawan. Akhirnya kami berhasil mencetak gol melalui Said Verdy,” jelasnya.
Ia pun mengakui, KMJR juga memberikan tekanan ke daerah pertahanan Duta. Namun ketenangan pemain belakang berhasil mementahkan sejumlah peluang yang dimiliki oleh lawan.
“Kami sudah menduga tidak ada lawan yang mudah di partai final. Pertandingan ketat. Kami juga menerapkan strategi khusus untuk meredam permainan KMJR. Kami bersyukur bisa memenangkan laga dan berhasil juara,” imbunya.
Ia juga mendukung turnamen Cilegon League untuk tahun depan. Kompetisi ini sangat bagus untuk membina atlet usia muda di Cilegon.
“Harapannya bisa jadi turnamen rutin tiap tahun. Kami sendiri jika ada kompetisi ini tahun depan kami ingin mempertahankan gelar juara,” tutupnya. (***)