BANTENRAYA.COM – Puskesmas Pandeglang melakukan pengasapan atau fogging di kawasan permukiman warga Kampung Tenjolaya, Kelurahan Kabayan, Kecamatan Pandeglang, Selasa 5 Juli 2022.
Pengasapan dilakukan untuk membasmi sarang nyamuk pembawa penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Ketua RT 01, Kampung Tenjolaya, Sahidin mengatakan, fogging dilakukan karena ada satu warga sempat terkena DBD. Namun saat ini kondisi korban sudah membaik. “Sengaja di-fogging karena ada warga yang kena DBD. Tapi sekarang Alhamdulillah sudah sembuh namun warga harus waspada,” kata Sahidin, ditemui saat mendampingi petugas Puskesmas melakukan fogging.
Baca Juga: Viral Video Pesta Resepsi Pernikahan Digelar di Tengah Kuburan, Netizen: Auto Yang Kondangan Jombi
Tidak hanya fogging, kata dia, warga juga akan melakukan kegiatan gotong royong melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk.
“Sesuai saran dari pihak kelurahan dan puskesmas warga harus melakukan pemberantasan sarang nyamuk, dengan 4M plus, yakni menutup penampungan air, mengubur barang bekas yang dapat menimbulkan genangan air, menguras penampungan air, dan memantau semua wadah air dari jentik-jentik nyamuk aedes aegypti,” ujarnya.
Dengan kegiatan itu, lanjutnya, dapat mencegah munculnya nyamuk pembawa penyakit DBD. “Semoga tidak ada lagi warga kami yang kena DBD, karena kami ingin warga kami sehat dan terhindar dari penyakit,” harap Sahidin.
Baca Juga: BNN Banten Tes Urine Pegawai Kantor Imigrasi Serang, Ini Hasilnya
Lurah Kabayan Imat Rohimat mengatakan, kegiatan fogging dilakukan bekerjasama dengan petugas kesehatan. Fogging tersebut untuk membasmi nyamuk pembawa penyakit DBD. “Ya, itu kerjasama dengan puskesmas untuk mencegah DBD,” terangnya.
Menurutnya, fogging sebagai salah satu upaya untuk memberantas nyamuk pembawa penyakit DBD. “Fogging ini untuk memutus penularan DBD sedini mungkin di lingkungan warga, sehingga rantai penularan penyakit DBD bisa diputuskan,” harapnya. ***


















