BANTENRAYA.COM – Nama Bravo 5 mencuat dan menjadi sorotan warganet setelah beredarnya kasus pemukulan di ruas tol Dalam Kota, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Sabtu 4 Juni 2022.
Pelaku pemukulan tidak lain adalah Ketua Pemuda Bravo 5 Ali Fanser Marasabessy dan korbannya yakni Justin Frederick yang merupakan anak dari anggota DPR RI Fraksi PDIP Indah Kurnia.
Lantas siapa saja orang-orang dibalik Bravo 5 itu sendiri, dikutip Bantenraya.com dari berbagai sumber, Senin 6 Juni 2022. Bravo 5 dideklarasikan pada Februari 2020.
Tim Bravo 5 resmi mendeklarasikan diri sebagai organisasi masyarakat atau Ormas.
BACAJUGA:
Baca Juga: Penyebab Rita Warintil alias Purwadi Meninggal Dunia, Sangat Tak Disangka…
Ormas Pejuang Bravo Lima (PBL) ini diketuai langsunng oleh Jenderal TNI (purn) Fachrul Razi.
Sedangkan, Ketua Pembina Bravo 4 dijabat Jenderal (purn) Luhut Binsar Panjaitan. Selain kedua purnawairawan itu, sejumlah pensiunan TNI juga bergabung di dalamnya.
Sejumlah pensiunan jenderal yang bergabung yakni Letjen (Purn) Suaidi Marasabessy, Letjen TNI (purn) Sumardi, Mayjen TNI (purn) Heriyono Harsoyo, Mayjen TNI (purn) Zainal Abidin.
Baca Juga: Sejuta Alasan Ridwan Kamil Ikhlaskan Kepergian Eril
Kemuduan, Mayjen TNI (purn) Heriyadi, Brigjen TNI (purn) Paulus Prananto dan mantan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI (purn) Marsetio.
Tim Barvo 5 sendiri terbentuk pada saat Pilpres 2019 dan mendukung pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan merupakan tim inti.
Setelah Jokowi-Ma’ruf terpilih, Fachrul Razi dan Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk menjadi menteri pada Kabinet Indonesia Bersatu atau KIB.
Baca Juga: Detik-Detik Sebelum Eril Tenggelam, Sempat Selamatkan Ibunya dan Berikan Pelampung kepada Adiknya
Saat itu tahun 2020, Fachrul Razi ditunjuk menjadi Menteri Agama dan Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk menjadi Menteri Koorindinator Kemaritiman dan Investasi.***
