BANTENRAYA.COM – Hujan deras yang mengguyur Pandeglang mengkibatkan debit air Kali Cilemer, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang meluap, Jumat 27 Mei 2022.
Akibatnya, sejumlah rumah warga di Kampung Sindangrahayu, Desa Idaman, Kecamatan Patia terendam luapan Kali Cilemer.
Banjir tahunan akibat luapan Sungai Cilemer tersebut saat ini mulai surut. Namun mengakibatkan rumah warga harus terendam banjir dengan ketinggian sekitar 30 sentimeter.
“Alhamdulillah banjir sudah berangsur surut. Mudah-mudahan tidak turun hujan, dan banjir bisa segera surut,” kata Ilman, Kepala Desa Idaman, Jumat 27 Mei 2022.
Ilman menerangkan, banjir terjadi akibat debit air Kali Cilemer meluap karena curah hujan cukup tinggi.
Pihaknya bersama warga terus siaga untuk mengawasi pergerakan saluran air sungai.
Baca Juga: Gua Langir, Lokasi Wisata Baru di Kabupaten Lebak, Masih Asri dan Belum Dijamah Banyak Orang
“Terus kami pantau. Takut air kali tambah meluap,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemadam Kebakaran Pandeglang Rahmat Zultika mengatakan, banjir yang menerjang rumah warga di beberapa kampung.
Tepatnya di di Kecamatan Picung, Kecamatan Munjul, Kecamatan Sobang, dan Kecamatan Bojong sudah surut.
Baca Juga: Innalillahi, Mantan Ketua PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia
Rahmat memastikan, bencana banjir tidak mengakibatkan kerugian.
“Sudah surut. Terkait jumlah kerugian, dari masyarakat dan aparat setempat tidak ada yg menyampaikan,” terangnya. ***

















