BANTENRAYA.COM – Gubernur Banten Wahidin Halim menegaskan akan mengikuti instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Gubernur Banten akan menjalankan larangan pejabat daerah tak menggelar buka bersama dan open house pada Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini.
Ia meyakini, arahan untuk melarang buka bersama dan open houde bagi pejabat daerah dan ASN dikeluarkan telah melalui pembahasan dan sejumlah pertimbangan.
Baca Juga: Diduga Bunuh Bayi yang Baru Lahir, Seorang Ibu di Kota Serang Diamankan Polisi
Mantan Walikota Tangerang dua periode itu menuturkan, tak mempersoalkan terkait adanya arahan dari Presiden Jokowi.
“Ya enggak apa-apa, ya ikut,” ujarnya saat dihubungi Bantenraya.com, Kamis 24 Maret 2022.
Wahidin juga meyakini, kebijakan yang telah diambil Presiden merupakan keputusan yang sudah melalui sejumlah pertimbangan.
Baca Juga: Profil Ayu Rizki Yani, Pencipta Lagu Cinta Sampai Mati Kangen Band yang Jadi Trending di YouTube
Selanjutnya dilakukan pembahasan lebih lanjut sehingga instruksi larangan buka bersama dan open house bagi pejabat daerah tersebut dikeluarkan.
BACAJUGA:
“Pasti kan sudah dibahas,” katanya.
Mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini juga mengungkapkan, bahwa larangan tersebut dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk terus menekan penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Contoh Ucapan Permohonan Maaf Menyambut Ramadhan 2022 yang Menyentuh Hati
“Tidak hanya melandai tapi kapok datang lagi,” ungkapnya.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, total sudah ada 286.443 kasus positif Covid-19 sejak pandemi mewabah hingga 23 Maret 2022.
Angka itu naik 435 dibanding hari sebelumnya, dimana angka itu sudah turun drastis dibanding Februari lalu dimana 6.000 kasus baru bisa muncul per harinya.
Per tanggal tersebut ada 5.478 kasus aktif Covid-19, 278.053 sembuh dan 2.912 meninggal.
Sebelumnya, Presiden Jokowi melarang seluruh pejabat dan ASN menyelenggarakan buka puasa bersama di Ramadan dan gelar griya (open house) pada Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
“Untuk pejabat dan pegawai pemerintah, kami masih melarang untuk melakukan buka puasa bersama dan juga open house,” kata Presiden dalam keterangan pers, Rabu 23 Maret 2022. ***
