BANTEN RAYA.COM – Persita akan ditantang empat tim di BRI Super league pada bulan November. Berdasarkan jadwal Persita akan menjalani laga berstatus tandang, yakni melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC (1/11), PSBS Biak (6/11) dan Dewa United (29/11). Satu laga lainnya yakni Persita juga akan menjamu Malut United FC (23/11) di Indomilk Arena.
Saat ini Persita berada di peringkat 4 klasemen dengan raihan 17 poin hasil 5 kali menang, 2 kali seri dan 2 kali kalah. Sebetulnya nilai peringkat kedua yang diduduki Persija dan peringkat ketiga yang diduduki Malut United sama 17 poin. Persita kalah gol saja.
Pelatih Persita Carlos Pena mengatakan, performa anak asuhnya terus mengalami peningkatan bahkan di tujuh laga terakhir belum terkalahkan dimana hasil terakhir bermaian imbang 0-0 melawan bali United.
“Saya berharap performa Persita terus stabil sehingga tidak kehilangan poin baik saat laga kandang maupun tandang. Penting untuk tidak kehilangan poin demi menjaga persaingan di papan atas,” katanya.
BACA JUGA : Bermain Imbang Bersama Bali United, Coach Persita Tangerang Carlos Pena: Satu Poin Berharga untuk Kami
Untuk saat ini setelah menjalani laga away di bali, timnya kembali berlatih untuk menambal kekurngan agar semakin solid untuk laga ke depannya.
“Evaluasi harus terus dilakukan agar kami memiliki kemajuan dalam permainan atau lainnya saat berlaga melawan tim lainnya. Saya berharap satukan tekad agar permainan semakin solid,” ujar dia.
Ia menilai siapapun lawan yang akan dihadapi oleh Persita tentunya lawan yang tidak mudah karena berstatus tuan rumah semua tim menargetkan bisa meraih poin penuh. Jadi timnya harus waspada menghadapi tim tersebut.
“Ini bagian penting dan ujian mental kami karena di bulan November kita ada partai away dan partai tandang. Perlu konsisten dan kerja keras agar kami tidak terpeleset,” jelas Pena.
BACA JUGA : Update Klasemen Sementara BRI Super League 2025-2026, Borneo FC Kokoh di Posisi Teratas
Terkait laga kandang, Pena mengatakan tetap membidik 3 poin agar bisa bersaing di papan atas. Kata dia, jika terpeleset sedikit maka posisi Persita di papan atas rawan tergusur oleh tim lainnya.
“Persaingan ketat jadi tidak boleh main-main dan terus fokus untuk menyegel poin baik kandang atau tandang,” tutup pelatih asal Spanyol ini. (***)



















