BANTENRAYA.COM – Film Kukira Kau Rumah merupakan film drama psikologis Indonesia yang resmi dirilis pada tahun 2022.
Film Kukira Kau Rumah tersebut disutradarai oleh Umay Shahab serta ditulis bersama Monty Tiwa dan Imam Salimy.
Film Kukira Kau Rumah diadaptasi dari lagu yang berjudul sama yang dibawakan oleh Band Amigdala.
Baca Juga: Kamu yang Kepoan Wajib Tahu, Berikut Cara Mudah Melihat Status WhatsApp Tanpa Ketahuan
Film tersebut menjadi debut mantan artis cilik Umay Shahab sebagai sutradara film dan Prilly Latuconsina bertindak sebagai produser.
Prilly juga ambil bagian sebagai aktris dalam film yang diproduksi oleh Sinemaku Pictures bersama Jourdy Pranata, Shenina Cinnamon, dan Raim Laode.
Film Kukira Kau Rumah tayang secara perdana di Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2021 dan dirilis di bioskop Indonesia pada 3 Februari 2022.
Baca Juga: Pengumuman! MUI Tetapkan Vaksin Merah Putih Suci dan Halal
Film tersebut mendapat respons positif dari penikmat layar lebar hingga penghargaan lima besar film terfavorit pilihan penonton.
Terkait hal tersebut terungkap dari akun Instagram @md_entertainment sebagaimana dikutip Bantenraya.com, Sabtu 12 Februari 2022.
Hal yang telah membuat spesial adalah piagam tersebut langsung diberikan oleh Ketua Komite Festival Film Indonesia (FFI) Reza Rahadian.
Baca Juga: Kisah Mistis Pendakian Gunung Sumbing, Terdengar Tangisan di Kegelapan Pepohonan Lalu….
Kabar tersebut ditanggapi positif oleh warganet yang membanjiri kolom komentar akun Instagarm MD Entertainment.
“Congratulation,” ujar akun @kartika_jt.
“Congrats cantik si baik dan tulus semoga makin sukses dan berkah,” tulis akun @clariznaa22.
“Proficiat ibu produser, terus berkarya dan bertumbuh,” ungkap akun @yohanabeti79.
Baca Juga: Kapan 1 Ramadan 1443 Hijriah? Muhamadiyah Tetapkan Pada 2 April 2022, Idul Fitri 2 Mei 2022
Berikut adalah penggalan sinopsis film Kukira Kau Rumah.
Setelah jatuh dari atap rumah dan membentur kepalanya, sikap Niskala Widiatmika menjadi berubah dengan pergantian emosi secara drastis dan konstan.
Saat remaja, ia terdiagnosa mengalami gangguan bipolar hal ini telah membuat ayahnya, Dedi menjadi terlalu protektif.
Baca Juga: Berkedok Warung Jamu, Satpol PP Kota Cilegon Amankan Ratusan Botol Miras
Akibat gangguan tersebut Niskala tidak dapat melanjutkan pendidikannya dan hanya dapat bergaul dengan Dinda dan Oktavinus, teman-temannya sejak kecil yang dapat Dedi percaya.
Namun ketika ayahnya keluar untuk bekerja, Dinda dan Oktavinus selalu mengajaknya ke tempat kuliah dengan sepengetahuan ibunya, Mella.
Pada suatu hari di kampus, seorang mahasiswa bernama Pram melihat Niskala dan jatuh cinta kepadanya.
Baca Juga: Sempat Tak Tayang, ini Jadwal Terbaru Kaget Nikah Episode 10 A dan 10 B di WeTv
Pram juga bekerja sebagai pelayan di kafe bernama Antalogi dan juga gemar membuat musik akustik. Namun bosnya tidak yakin nyanyian Pram cocok untuk kafe.
Setelah berkenalan, Pram mentraktir Niskala, Dinda, dan Oktavinus di Antalogi dan mencoba bernyanyi di kafe tempatnya bekerja.
Niskala menentangnya untuk bernyanyi. Ternyata lagunya yang memuat pesan politis membuat orang-orang pergi dan hanya Niskala yang menyukainya.
Baca Juga: Geger, Warga Temukan Mayat Laki-laki di Pesisir Pantai Cipenyu Pandeglang
Mereka semakin dekat, kemudian setelah rekaman nyanyian mereka berdua menjadi viral, bos Pram membuat slot jadwal musik untuk mereka berdua.
Seiring berjalannya waktu, Niskala semakin bahagia bersama Pram.
Semakin hari, Mella semakin cemas dengan keberadaan Niskala yang semakin jarang di rumah hingga ia pun menegur Dinda dan Oktavinus.
Baca Juga: Rayakan HPN 2022, PPP Kota Serang Lakukan Ini dengan Wartawan PWKS
Oktavinus yang stres memarahi Niskala karena selalu bersama Pram dan memukul Pram.
Amarah Niskala terpicu dan ia semakin depresi, bersikeras bahwa hanya Pram yang mampu membuatnya bahagia dan bukan anti depresan.
Pram bertemu Niskala di ruangannya atas persetujuan Mella dan mengajaknya keluar.
Kebahagiaannya pun kembali, dan ia meminta maaf kepada Dinda dan Okatvinus.
Pram sempat kecewa karena cintanya terhadap Niskala bukan cinta sempurna yang ia impikan, namun Pram tetap bersyukur karena masih dapat bersamanya.
Ketika mereka bernyanyi lagi di Antalogi, Dedi kebetulan tidak bekerja dan mengajak Mella berkencan di Antalogi dan sempat mengira band lain yang tampil.
Baca Juga: Rajin Salat Tapi Hidupnya Susah dan Malah Punya Utang, Ustadz Adi Hidayat Ungkap Penyebabnya
Melihat Niskala dan Pram yang bernyanyi, emosi Dedi naik dan menghajar Pram dan membuat Niskala sedih dan menuju atap untuk bunuh diri.
Mella menyuruh Dedi untuk meminta maaf tapi ia tidak mau. Pram mendekati Niskala dan ia pun siap untuk mati bersamanya, namun Pram lompat dengan sendirinya hingga mati.
Niskala mengunjungi rumah Pram dan disambut ibunya yang mengatakan bahwa selama ia pergi, Pram selalu mengirim pesan suara yang mendeskripsikan perasaannya terhadap Niskala.
Baca Juga: Baru! Kode Penukaran Higgs Domino Island 13 Februari 2022, Dapat Chip Total 78 M
Setelah mendengarkan pesan pertama, Niskala mendengar suara Pram memanggilnya dari belakang. ***