BANTENRAYA.COM – Dibukanya car free day (CFD) dengan dua jalur utama membuat transaksi perdagangan meningkat.
Perkumpulan Wirausaha Cilegon (Pawon) mencatat perputaran transaksi pada Minggu (17/10) mencapai Rp556 Juta.
Ketua Pawon Iim Ibrohim mengatakan, perputaran ekonomi meningkat sekitar Rp50 juta dari dua pekan sebelumnya.
Baca Juga: Juara Thomas Cup 2020, Indonesia Akhiri Puasa Gelar 19 Tahun
Menurutnya, hal tersebut merupakan dampak dari dibukanya dua jalur perdagangan.
“Alhamdulillah, dibukanya dua jalur ini perputaran transaksi pembelanjaan terus meningkat. Dua pekan sebelumnya kita mencatat transaksi mencapai Rp516 juta, dan hari ini meningkat hingga Rp556 juta,” kata Iim kepada Banten Raya, Minggu (17/10).
Iim mengungkap, berdasarkan data yang diperoleh dari counter check, pengunjung mencapai 6.216 orang.
Baca Juga: Bejat! Ayah Tiri di Serang Cabuli Anak Sambungnya di Bawah Umur hingga Hamil
Jumlah ini lebih rendah dari dua pekan sebelumnya yang mana Pawom mencatat kurang lebih pengunjung mencapai 7.400 orang.
“Kalau dari hasil counter check yang kami dapat bahwa pengunjung berkurang sekitar 1.184 orang, akan tetapi perputaran transaksi terus beranjak naik. Artinya turunnya pengunjung belum tentu transaksi uangnya pun turun,” ungkap Iim.
Lebih lanjut ia mengatakan, beroperasinya CFD sangat memperhatikan protokol kesehatan mulai dari pedagang yang wajib memiliki sertifikat vaksin, pengunjung yang diwajibkan menggunakan masker saat berada di area CFD, hingga sterilisasi lokasi.
Baca Juga: Sudah Pulang dari Rumah Sakit, Tukul Arwana Dikawal Tim Fisioterapi
“Kami membuka CFD tentu atas persetujuan semua aparatur pemerintahan. Kami juga menjaga ketat protokol kesehatan dengan melakukan sterilisasi lokasi mulai dari sebelum buka hingga setelah CFD selesai,” ucap Iim.
Ia menambahkan, hal tersebut merupakan salah satu upaya agar CFD terus dapat beroperasi demi berjalannya ekonomi kemasyarakatan, sehingga penting sekali memperhatikan kesehatan dan keselamatan dari virus korona.***