BANTENRAYA.COM – Yayasan Planet Urgensi Indonesia (YPUI) menggelar kegiatan peningkatan kapasitas Analisis Market.
Kegiatan dari YPUI kali ini menyasar Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Ciliman yang dilaksanakan di Kantor Lapangan MERCI- Labuan, Kabupaten Pandeglang, Kamis 14 November 2024.
Pelatihan dari YPUI ini dilakukan sebagai bentuk pembinaan kepada kelompok perempuan yang selama ini terlibat dalam aktivitas MERCI Project (Mangrove Ecosystem and Rhinoceros Conservation in Indonesia).
Baca Juga: Perangkat Desa Margajaya Mogok Kerja, Pemerintah Kecamatan Cimarga Siapkan Tindakan Tegas
Hal itu guna memberikan pemahaman tentang Strategi Pemasaran juga Potensi Permodalan Usaha Mikro.
Kegiatan diawali dengan sambutan yang disampaikan oleh Koordinator MERCI Project, Mulyono Sardjono sekaligus membuka kegiatan.
Dalam sambutannya, Ia menyampaikan apresiasi yang besar kepada kelompok Perempuan Ciliman yang sampai hari ini masih memiliki semangat yang terus tumbuh untuk mengembangkan keterampilan dalam membangun usaha mikro.
Baca Juga: Terkait Penangan Sungai Ciujung, Gofur Minta Jangan Dicampuri Urusan Politik
Adapun peserta yang terlibat dalam kegiatan ini berjumlah 15 orang. Pada pelatihan ini terdapat beberapa materi yang disajikan.
Seperti strategi pembuatan produk, analisa pasar di Kabupaten Pandeglang, legalitas produk, strategi serta jaringan pasar dan koperasi.
Narasumber dalam pelatihan ini yakni Doni Romdhoni Staff Jabfung Pengawas Koperasi Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pandeglang.
Baca Juga: 17 TPS di Lebak Masuk Area Blank Spot, Penggunaan Sirekap Terkendala
Pelatihan diawali dengan sesi presentasi atau pemaparan dari Narasumber, kemudian dilanjutkan sesi diskusi.
Ketua KSM Ciliman Siti Hodijah menyampaikan kesannya terhadap kegiatan tersebut.
”Saya merasa bangga dan senang masih terus dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan MERCI Project, khususnya dalam pendampingan pada kelompok masyarakat,” ungkapnya.
“Bukan hanya menambah wawasan dan pengalaman saja, akan tetapi kegiatan pendampingan yang diberikan YPUI terus memupuk semangat dalam diri kami untuk bisa bangkit dan berlatih mengembangkan keterampilan usaha yang potensial di daerah Ciliman,” ungkapnya.
YPUI sendiri telah melakukan kegiatan pendampingan kelompok secara intensif untuk kelompok masyarakat yang berada di wilayah pesisir Kabupaten Pandeglang.
Tidak hanya itu, YPUI juga fokus pada rehabilitasi mangrove dan edukasi lingkungan yang berada di wilayah Selatan Kabupaten Pandeglang, Banten.
Baca Juga: Kualitas Pendidik MDTA dan TPQ se Kecamatan Cimanuk Mandalawangi di Upgrade Lewat Pelatihan
Dengan berbagai upaya ini, harapannya kesadaran masyarakat terus meningkat, ekosistem pesisir di Banten dapat pulih dan menjadi lebih tangguh dalam menghadapi bencana.
Kemudian juga mendukung keberlanjutan mata pencaharian masyrakat setempat. ***