BANTENRAYA.COM – Ujicoba traffic light atau lampu lalulintas di Jalan Raya Banten Lama, persisnya di pertigaan Terowongan Unyur, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, dikeluhkan warga pengendara bermotor.
Warga pengendara bermotor mengeluhkan karena lampu lalulintas baru difungsikan beberapa hari ini.
Imbas keberadaan ujicoba lampu lalulintas itu, terjadi kemacetan yang panjang dari arah Kota Serang maupun arah Banten Lama.
Tak hanya itu, tak sedikit pengendara sepeda motor yang menerobos, lantaran belum banyak yang mengetahui adanya ujicoba lampu lalulintas atau alat pemberi isyarat lalulintas atau APILL.
Warga sekitar sekaligus pengendara sepeda motor, Fadel mengatakan, mendukung adanya lampu lalulintas di pertigaan Terowongan Unyur.
“Kalau saya sih gak ngeluh, karena namanya aturan bagaimana lagi jadi perlu sebenarnya.
Kalau saya sih bagus-bagus aja biar teratur. Cuman banyak yang mengeluh karena macet, karena lampu merahnya cepat gantinya,” ujar Fadel, ditemui di lokasi, Selasa 6 Agustus 2024.
Hanya saja, kata dia, banyak warga pengendara bermotor yang mengeluh lantaran harus menyesuaikan dengan keberadaan
“Terus banyak yang menerobos karena buru-buru. Karena mungkin belum tahu mungkin,” ucap dia.
Keluhan serupa dilontarkan pengemudi mobil, Adi Putra Jaya. Kata dia, sejak keberadaan lampu lalulintas arus transportasi di pertigaan Terowongan Unyur jadi terhambat.
“Bikin macet. Biasanya lancar lewat sini, cuman karena ada lampu merah macet panjang, jadi agak terhambat perjalanannya,” keluh Adi.
Kepala Bidang atau Kabid Lalulintas Dinas Perhubungan atau Dishub Kota Serang Bambang Gartika mengatakan, ujicoba lampu lalulintas dalam rangka pelaksanaan ujicoba alat pemberi isyarat lalulintas atau APILL.
Baca Juga: Jawara! Untirta Banten Kukuhkan Enam Guru Besar
“Itu kewenangan Dishub Provinsi Banten. Itu yang masang Dishub Provinsi Banten,” ujar Bambang, kepada Bantenraya.com.
Ia menjelaskan, ujicoba pelaksanaan alat pemberi isyarat lalulintas itu selama satu pekan.
“Itu dari tanggal 1 Agustus sampai besok,” katanya. (***)