BANTENRAYA.COM – Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), mengalokasikan kuota rumah subsidi khusus untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) sebanyak 500 unit dalam pameran REI Banten Property Expo 2024 di Cilegon Center Mall hingga 3 November 2024.
Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana BP Tapera Sid Herdi Kusuma mengatakan, kuota tersebut bisa dimanfaatkan oleh para ASN di seluruh wilayah Banten yang belum memiliki hunian.
“BP Tapera selama masa pameran akan menyiapkan 500 unit kuota rumah yang bisa digunakan oleh ASN, produk ini sangat menarik, silahkan PNS di Banten pergunakan kesempatan ini,” kata Kusuma kepada awak media, Senin 28 Oktober 2024.
Kusuma melanjutkan, pihaknya akan menyiapkan kredit kepemilikan rumah (KPR) secara khusus melalui skema pembiayaan yang disiapkan oleh BP Tapera.
Baca Juga: Debat Pilkada Cilegon Dinilai Pengaruhi 25 Persen Suara Pemilih, Begini Kata Pengamat
“Jadi selama ini kan yang sudah mengikuti program BP Tapera ini baru ASN, jadi mereka tidak perlu menunggu selama 12 bulan lagi. Kalau kuota lebih kita akan komunikaskan lagi supaya ditambah,” paparnya.
Untuk skema kepemilikan rumah, Direktur Pembiayaan Perumahan Imam Syafi’i Toha menjelaskan bahwa unit yang akan ditempati oleh ASN memiliki spesifikasi sama seperti rumah subsidi pada umumnya.
“Jadi kita ASN secara otomatis menikmati fasilitas pembiayaan rumah karena terdaftar sebagai peserta. Untuk pembelian ASN bisa mengajukan sampai dengan 30 tahun, sesuai dengan usia mereka. Termasuk, bagi ASN yang sudah memiliki rumah juga bisa mengajukan pinjaman untuk renovasi dengan tenor sampai 10 tahun,” jelas Imam.
Saat ini, realisasi rumah subsidi bagi para ASN baru mencapai 55 persen, atau sebanyak 4.707 unit dari target sebanyak 8717 unit hingga September 2024.
Baca Juga: Dimyati Natakusumah Targetkan 200 Ribu Suara di Kota Cilegon
“Dan di tahun depan, target akan lebih banyak lagi sesuai dengan arahan presiden, 3 juta unit itu terbagi untuk 2 juta di pedesaan dan 1 juta di perkotaan,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Banten Roni H Adali menilai, progam tersebut merupakan sebuah inovasi baru bagi para ASN yang terkendala slik OJK saat mengajukan pengambilan rumah.
“Di Banten realisasi ASN punya rumah rendah, karena erkendali BI Cheking dan aebagainya, jadi ini trobosan BP Tapera supaya bisa lebih tinggi,” kata Roni.***