BANTENRAYA.COM – Ketua TP PKK Kota Cilegon Hany Seviatry yang merupakan istri Walikota Cilegon Helldy Agustian terus menggeber pengentasan stunting di Kota Cilegon.
Selain terus mengintervensi lewat Gerakan Menurunkan Anak Stunting atau Gemas, Ia juga berharap literasi soal pola asuh anak terus disampaikan kader dan pemerintah kelurahan.
Hany berharap dengan literasi pola asuh anak tersebut bisa mencegah stunting bisa lebih maksimal.
Diketahui, pengentasan stunting di Kota Cilegon sendiri sudah dilakukan dengan berbagai cara baik itu orangtua asuh dan Dahsat.
Baca Juga: Komisioner KI Provinsi Banten Tak Kunjung Dilantik Al Muktabar, Permohonan Informasi Terhambat
Disisi lain, untuk literasi juga harus ditingkatkan dengan edukasi kepada orang tua.
Hany menyatakan, berharap berbagai upaya yang dilakukan bisa samakin mengurangi angka stunting.
“Kami harap dengan adanya peluncuran Dahsat di Kelurahan Ciwaduk bisa semakin mengentaskan kasus stunting,” katanya, Kamis 25 Juli 2024.
Hany Seviatry menyampaikan, edukasi juga harus terus diberikan para kader di Posyandu, sehingga ada pengetahuan orangtua untuk pencehagan stunting dengan pemberian makanan bergizi seimbang kepada anak.
Baca Juga: Healing yang Hakiki, Syahdunya Pantai Bodur Pandeglang yang Worth It untuk Kembalikan Mood
“Kami harap kader dan kelurahan terus memberikan pemahaman kepada orangtua,” jelasnya.
Sementara itu, Lurah Ciwaduk Nurul Hadiyati mengungkapkan, berharap dengan peluncuran Gerakan Mengurangi Anak Stunting atau Gemas bisa semakin mengurangi angka stunting.
“Stunting sekarang 13 orang. Dulu sebanyak 30 orang dan alhamdulillah semakin turun,” ungkapnya.
Nurul berharap, berbagai pihak juga memberikan intervensi terhadap program tersebut.
Baca Juga: Bolehkah Jenazah Umat Muslim Dikremasi? Coba Cek Dalil dan Penjelasan dari Ibnu Asyur
“Semoga banyak donatur dan pihak yang bisa ikut serta dalam mengentaskan stunting,” pungkasnya.***