BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kecamatan Ciledug Kota Tangerang berupaya mencegah jatuhnya korban akibat bencana pohon tumbang.
Pada Kamis, 18 Juli 2024, Satgas Kecamatan Ciledug melakukan pemangkasan terhadap batang dan ranting tanaman yang ada di pinggir jalan.
Penebangan pohon rawan tumbang dilakukan dari satu pemukiman ke pemukiman lainnya di wilayah Kecamatan Ciledug.
BACAJUGA:
Baca Juga: Hadirkan Putri Indonesia, Siswa SMP di Pamarayan Diberi Sosialisasi Bahaya Narkotika
Camat Ciledug Muhamad Marwan mengatakan, pemangkasan pohon salah satu agenda rutin pihaknya bersama Disbudpar Bidang Pertamanan dan BPBD Kota Tangerang untuk mengecek kondisi pohon-pohon di tengah pemukiman warga.
“Jika dianggap rawan tumbang, Satgas Kecamatan Ciledug akan langsung melakukan pemangkasan. Jika, pohon yang akan dipangkas membutuhkan alat berat, pasti Satgas akan melakukan permohonan ke Bidang Pertamanan atau BPBD,” kata Marwan dikutip dari tangerangkota.go.id.
Menurut Marwan, pihaknya juga rutin melakukan edukasi ke masyarakat terkait perubahan cuaca, seperti angin kencang atau hujan dengan intensitas tinggi, untuk lebih berhati-hati dalam beraktivitas atau berkendara.
Baca Juga: Jalani KKM 2024, Mahasiswa UNBAJA Dituntut Mampu Bantu Masyarakat Meningkatkan Kualitas Hidup
“Jangan berteduh di bawah pohon atau reklame yang berpotensi tumbang dan mencelakai diri sendiri. Saat berkendara, pastikan fokus dan kesehatan fisik dalam kondisi prima,” pintanya kepada warga Ciledug.
“Masyarakat juga terus kami edukasi terkait program asuransi korban pohon tumbang. Baik itu klaim asuransi meninggal dunia, luka-luka maupun kerusakan pada kendaraan yang tertimpa pohon tumbang,” tutur Marwan.***
