BANTENRAYA.COM – Pemerintahan Kelurahan Bendungan, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, menggelar Musyawarah Rencana Pembanguna atau Musrenbang 2024 tingkat Kelurahan di Aula Kantor Lurah Bendungan, Kamis, 19 Januari 2023.
Musrenbang tingkat Kelurahan Bendungan dihadiri perwakilan warga, Ketua RT, Ketua RW, Tokoh Masyarakat, Lurah Bendungan Sam’un, Camat Cilegon Maman Hilman, serta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah atau OPD.
Pada Musrenbang tingkat Kelurahan Bendungan, warga mengusulkan berbagai program kemasyarakatan.
Keluhan warga seperti jalan rusak, minimnya penerangan jalan umum, pos ronda, dan masalah pengangguran juga menjadi masalah yang disampaikan warga.
Baca Juga: Ternyata Ini isi Video Diduga Renald Fadli Viral di Twitter yang Bikin Heboh
Ketua RW 06 Kelurahan Bendungan, Ikang mengatakan, pasa Musrenbang 2024 tingkat Kelurahan Bendungan pihaknya mengusulkan pembangunan Penerangan Jalan Umum atau PJU, drainase, pengaspalan jalan.
“Kurang lebih ada 8 titik lokasi yang kita usulkan,” katanya.
Ikang mengatakan, pada 2023 ini, pihaknya juga telah mengusulkan pada Musrenbang tingkat Kelurahan Bendungan tahun lalu.
Program usulan tahun lalu yang direalisasi tahun ini seperti pos ronda dan gapura lingkungan.
“Pos rond ini diperlukan karena rawan maling,” ungkapnya.
Baca Juga: Alasan PT Nikomas Gemilang dan PT Parkland Word Indonesia Pangkas Karyawan Secara Besar-besaran
Ia berharap, usulan yang disampaikan tahun ini bisa terealisasi di 2024.
“Ini murni usulan warga ya, dari keluhan-keluhan warga,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Lurah Bendungan Sam’un mengatakan, Musrenbang 2024 tingkat Kelurahan Bendungan sebelumnya telah dilakukan Pra Musrebang.
Adanya usulan masyarakat yang diusulkan hanya yang mendesak untuk dilakukan.
“Usulan masyarakat kan banyak, tapi kamu minta yang prioritas, yang mendesak dulu yang diusulkan,” kata Sam’un.
Baca Juga: Wulan Guritno Open BO, Ini Dia 7 Aplikasi yang Rawan Dipakai Open BO, tak Hanya MiChat
Usulan warga Bendungan, kata Sam’un akan disampaikan ke Musrenbang tingkat Kecamatan Cilegon.
Kemudian, akan diteruskan juga ke Musrenbang tingkat Kota Cilegon.
“Setelah hasil ini kita bawa ke Kecamatan. Fisik secara umum sepertu aspal jalan, paving block, pos ronda, drainase. Dari Musrebang inu yang bisa ditangani dengan program Salira mana, nanti yang tidak bisa kita usulkan ke OPD,” akunya.
Sam’un menjelaskan, selain kegiatan fisik, usulan pembinaan Linmas serta pembinaan Karang Taruna juga akan diusulkan.
Pihaknya juga akan mengusulkab pelatihan pengelasan atau instalasi listrik untuk membekali keahlian warga.
Baca Juga: Tak Penuhi Kuota PT Nikomas Gemilang Akhirnya PHK Karyawan, Netizen: Waduh Belum Balik Modal
“Kalau sifatnya tidak urgent ya bisa di 2024, kalau yang urgent bisa di APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Perubahan 2023,” ucapnya.*