BANTENRAYA.COM – Pemerintah Kabupaten Pandeglang melalui Dinas Kesehatan melaunching Imunisasi Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) untuk bayi dan balita, di Puskesmas Majasari oleh Pj Sekda Pandeglang Taufik Hidayat, Senin 12 September 2022.
Dinkes Pandeglang menargetkan imunisasi PCV di Pandeglang menyasar 2.000 balita usia 2 sampai 12 bulan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang Raden Dewi Setiani mengatakan, program vaksin PCV merupakan salah satu program imunisasi untuk bayi dan balita usia 2 sampai 12 bulan agar terhindar dari Pneumonia.
Baca Juga: Cara Baru Download Video TikTok Tanpa Watermark, Bukan Pakai Aplikasi atau Website
“Hari ini kegiatan launching imunisasi PCV dilakukan serentak secara nasional, dan untuk di Kabupaten Pandeglang, kami launching di Puskesmas Majasari,” ucapnya.
Lanjut Dewi, sasaran dari imunisasi PCV untuk se-Kabupaten Pandeglang adalah 22 ribu, sedangkan untuk target imunisasi di Puskesmas Majasari sendiri yakni 800 bayi dan balita. Dewi berharap imunisasi PCV di Kabupaten Pandeglang ini bisa mencapai target 100 persen.
“Agar anak-anak di Pandeglang bisa terhindar dari pneumonia, karena pneumonia ini sangat berbahaya menyerang paru-paru dan pernafasan, sehingga dampak dari infeksi pneumonia ini bisa mengakibatkan kematian,” tuturnya.
Baca Juga: Pria Berumur 45 Tahun Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara, Akibat Cabuli Pelajar Hingga Hamil
Pj Sekda Pandeglang mengatakan vaksin PCV dapat mencegah penyebab penyakit berbahaya. Oleh sebab itu untuk melindungi anak-anak dari penyakit tersebut, pemberian vaksin PCV bisa dilakukan sebagai salah satu bentuk langkah pencegahan yang tepat.
“Temuan kasus pneumonia tahun 2021 pada bayi dan balita di Kabupaten Pandeglang mencapai 23 persen, tentu saja ini harus menjadi perhatian kita semua, oleh sebab itu imunisasi PCV ini merupakan bagian dari pencegahan agar bayi dan balita bisa terlindungi dari pneumonia.” ***

















