BANTENRAYA.COM – Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Kotabumi , Kecamatan Purwakarta membangun drainase di pemukiman warga.
Hal itu dilakukan dalam rangka mengantisipasi banjir yang kerap menyerang rumah-rumah warga di pemukiman padat penduduk.
Pembangunan sendiri didanai dari program Sarana dan Prasarana Lingkungan Rukun Warga Dana Pembangunan Wilayah Kelurahan atau Salira DPWKel.
BACAJUGA:
Ketua Pokmas Kotabumi Muslim menjelaskan, masing RW mendapatkan alokasi anggaran untuk infrastruktur Rp100 juta, dimana salah satunya yaitu pembangunan drainase yang ada di Lingkungan Penyairan Atas, Kelurahan Kotabumi.
Baca Juga: Kumpulan Contoh Kesan dan Pesan MPLS SMK, SMA dan SMP untuk Panitia, Guru Hingga Sekolah
“Untuk disini kami lakukan pembangunan drainase dengan model plat deker. Jadi ini mengantisipasi banjir yang berasal dari luapan air yang tidak bisa ditampung maksimal drainase,” katanya, Kamis 14 Juli 2022.
Muslim menjelaskan, pembangunan lainnya yang dibangun dalam DPWkel yaitu adanya rehab masjid, paving block, pagar makam, dilegon terang benderang (Caang) dan sejumlah program infrastruktur lainnya yang sudah ditetapkan dari Badan Perencanaan dan Pembangunan Wilayah Kelurahan.
“Kami berharap pembangunan bisa sesuai dengan target yang ditentukan. Untuk itu diharapkan para warga bisa ikut berpartisipasi dalam pembangunan,” imbuhnya.
Baca Juga: Link Nonton Drakor Eve Episode 14 Sub Indo, Lee Ra El Serahkan Bukti Penggelapan Pegawai LY Group
Hal sama disampaikan Lurah Kotabumi Bety Tetti pihaknya berharap pembangunan yang dilakukan bisa disambut baik warga sekalian, karena pa ayang dibagung merupakankebutuhan hasil dari usuan warga yang sudah disampaikan sebelumnya.
“Pembangunan ini sudah tentu berorientasi terhadap partisipasi warga. Artinya kami meminta untuk dirawat nantinya,” jelasnya.
Camat Purwakarta Ikhlasin Nufus menjelaskan, Kelurahan KOtabumi tersebut menjadi kelurahan yang paling terakhir melakukan pembangunan. Namun, diharapkan pembangunannya sendiri bisa selesai secara tepat.
Baca Juga: Putusan Lengkap Pengadilan Niaga hingga MS Glow Diminta Ganti Rugi Rp37 Miliar
“Yang terpenting ini bisa sesuai rencana pembangunannya. Juga harus hasilnya juga bagus,” pungkasnya. ***
