BANTENRAYA.COM – Sebuah video bayi udsa 3 bulan yang sudah bisa berbicara viral di media sosial Instagram yang sukses mencuri perhatian netizen.
Video viral bayi usia 3 tahun bisa berbicara itu dibagikan oleh pemilik akun Instagram @memomedsos.
Dalam video viral yang dibagikan memperlihatkan seorang bayi usia 3 bulan menjawab pertanyaan orang tuanya.
Baca Juga: Keutamaan Nuzulul Quran, Peristiwa Turunnya Alquran Pada Malam Bulan Ramadhan
Diawali dengan suara ibu sang bayi yang menanyakan ke anaknya, yang sedang berbaring apakah ingin minum susu.
Bayi berjenis kelamin laki-laki bernama Abizar lantas menjawab pertanyaannya.
Diketahui, bayi di usia 3 bulan itu merupakan anak pertama dari pasangan Devi dan Mirza.
BACAJUGA:
Baca Juga: Cara Buat Intro YouTube secara Online dengan Mudah, Desain Beragam dan Keren
Pasangan itu itu tinggal di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pulo Bandring, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut).
Pada umumnya dikutip dari laman halodoc.com, bayi usia 3 bulan biasanya hanya mampu mengekspresikan perasaannya. Mulai dari tertawa, sedih, hingga bermanja pada orang tua.
Hal ini disebabkan kemampuan indra bayi usia 3 bulan sudah meningkat. Karena itu, bayi bisa terlibat dengan segala kondisi atau situasi lingkungan di mana ia berada.
Baca Juga: Ini Besaran Nilai Nominal THR PNS, Gaji 13 dan Tunjangan Kinerja untuk PNS yang Baru Diangkat
Bahkan, pada usia ini, bayi sudah mampu untuk melihat, mendengar, mencium, dan menyentuh dengan lebih baik.
Namun, pertumbuhan dan perkembangan anak nyatanya berbeda-beda. Hal ini memang tidak bisa disamakan pada setiap anak.
Akan tetapi, orang tua juga harus waspada terhadap beberapa kondisi yang belum bisa anak lakukan di usianya 3 bulan.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Banten yang Cocok untuk Mengisi Libur Lebaran, Nomor 3 Cocok Bawa Pasangan
Orang tua harus waspada jika bayi pada usia 3 bulan tidak mampu tersenyum atau tidak merespons komunikasi dengan baik.
Kemudian, tidak memiliki kemampuan untuk menggapai benda tertentu dan pandangan mata tidak bisa mengikuti benda yang berada di depannya.
Jika terdapat tanda-tanda itu, segera berkonsultasi dengan dokter anak, dan jangan lupa untuk selalu dampingi anak dalam proses tumbuh kembangnya. ***
