BANTENRAYA.COM – Dari empat pemain keturunan yang akan dinaturalisasi, ternyata baru dua pemain yang sudah mengumpulkan dokumen ke Hasani Abdulgani.
Sebelumnya diketahui, Hasani Abdulgani selaku anggota Eksekutif Komite (Exco) PSSI mengonfirmasi Shin Tae-yong sudah mewawancarai beberapa pemain keturunan calon naturalisasi pilihannya untuk bergabung ke Timnas Indonesia.
Empat pemain keturunan yang diincar untuk mengikuti naturalisasi oleh Shin Tae-yong diantaranya, Jordi Amat, Sandy Walsh, Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen.
Baca Juga: Sebuah Riset Membuktikan, Pria Terlihat Lebih Ganteng Saat Memakai Masker
Hasani Abdulgani saat ini tengah ditugaskan untuk memproses pengumpulan dokumen pemain keturunan untuk dinaturalisasi.
Ia juga menungkapkan bahwa saat ini hanya Jordy Amat dan Sandy Walsh yang sudah mengumpulkan dokumen untuk naturalisasi.
Sementara dua pemain lainnya, Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers belum melampirkan dokumennya.
“Dokumen ini untuk dua pemain. Kalau yang dua lagi dokumennya belum ada. Yang sudah masuk dokumennya Jordy Amat dan Sandy Walsh”, ungkap Hasani.
Ia juga menjamin jika Jordi Amat dan Sandy Walsh bisa membela Timnas Indonesia pada Juni 2022, dan berharap agar proses dokumen Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers bisa segera selesai.
“Dua pemain ini masih bisa kita ukur untuk bergabung timnas sesuai target pada Juni 2022, tapi kalau yang dua lagi (Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers) belum kirim dokumen. Jadi mudah-mudahan bisa cepat”, ujarnya.
Baca Juga: Datangi Polda Metro Jaya, Tiara Marleen Jalani Pemeriksaan Atas Laporan Emma Waroka
Seperti sudah diungkapkan sebelumnya, Hasani Abdulgani mengatakan Jordy Amat dan Sandy Walsh sudah masuk ke tahap tim legal PSSI dan akan segera diberikan ke pemerintah.
Memang untuk Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah mengonfirmasi terlebih dahulu untuk membela Timnas Indonesia.
Kemudian Mees Hilgers baru bisa dihubungi oleh pelatih Shin usai Piala AFF 2020 kemarin, karena kesibukannya yang sedang bermain di liga belanda.
Baca Juga: 2 Warga Kota Tangerang Terinfeksi Omicron Sembuh Usai Jalani Isolasi 10 Hari
Sedangkan untuk Ragnar Oratmangoen, namanya terakhir muncul setelah pelatih Shin menggeder Kevin Diks.***