BANTENRAYA.COM – Pemerintah usai memulai pemberian program vaksin booster Covid-19 seperti Sinovac, Moderna, Zifivax. Namun tentunya vaksin itu juga memiliki efek samping terhadap tubuh.
Untuk pelaksanaan vaksin booster sendiri Pemerintah Indonesia telah menjadwalkan mulai dilakukan serentak pada hari ini Rabu 12 Januari 2022.
Pemberian vaksin booster bagi masyarakat Indonesia diberikan secara gratis dan pemerintah memastikan setiap lapisan masyarakat bisa mendapatkannya.
Baca Juga: Isi Kekosongan Jabatan, 171 Kepsek di Kabupaten Pandeglang Dilantik
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan izin penggunaan darurat (EUA) pada lima merek untuk vaksin booster.
Kelima merek vaksin itu adalah CoronaVac atau Sinovac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna dan Zifivax.
Namun, ternyata terdapat beberapa efek samping yang bisa timbul setelah menerima suntikkan vaksin booster.
Baca Juga: Kota Serang Belum Bisa Melaksanakan Vaksin Booster, Ini Penyebabnya Kata Dinas Kesehatan
Berikut bantenraya.com rangkum efek samping vaksin booster yang mengantongi izin penggunaan darurat di Indonesia dikutip dari berbagai sumber.
1. Efek samping vaksin booster CoronaVac atau Sinovac
Vaksin CoronaVac/Sinovac memperoleh izin penggunaan darurat pada Januari 2021 silam.
Baca Juga: 3 Pernyataan Sikap UNESEA Atas Kasus Dugaan Kekerasan Seksual Oknum Dosen
Efek samping vaksin Sinovac berdasarkan BPOM Abersifat ringan-sedang. Efek samping ini juga disebut Kejadian Ikutan Pascaimunisasi (KIPI).
Beberapa efek samping berupa, nyeri lokal (bekas suntikan), nyeri otot, pembengkakan, sakit kepala (0,1 persen). Selain itu muncul efek samping diare (1-1,5 persen).
2. Efek samping vaksin booster Pfizer
Baca Juga: Link Nonton Film Spider Man Into The Spider Verse, Bukan Bajakan!
Efek samping vaksin Pfizer tidak berbeda jauh dengan vaksin-vaksin lain yang sudah beredar di Indonesia.
Umumnya efek samping yang dirasakan berupa rasa sakit di area suntikan, demam, flu dan pusing.
Efek samping ini pun biasanya hanya berlangsung sebentar dan hilang tanpa harus ada pertolongan medis.
Baca Juga: Website Penyedia Desain Poster Gratis, Cocok untuk Referensi Tugas hingga Diunggah di Media Sosial
3. Efek samping vaksin booster AstraZeneca
Berdasar laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO), efek samping vaksin AstraZeneca terbilang ringan hingga sedang dengan tingkat keparahan bisa diselesaikan dalam hitungan hari setelah vaksinasi.
Jika dibanding dosis pertama, dosis kedua bisa dibilang lebih ringan atau lebih jarang.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Shin Tae Yong, Pelatih Timnas Indonesia yang Diidolakan
Efek samping yang sering dilaporkan antara lain, nyeri di area suntikan, sakit kepala, kelelahan, myalgia, malaise, demam, tubuh menggigil, mual dan artralgia (nyeri atau kaki pada sendi).
4. Efek samping vaksin booster Moderna
Vaksin Moderna merupakan vaksin mRNA atau vaksin yang dibuat dari spike protein yang ada di permukaan virus Korona.
Baca Juga: Koordinasi dan Sinergi agar Terus Ditingkatkan untuk Menjaga Momentum Pemulihan Ekonomi di 2022
Suntikan Moderna akan langsung bekerja untuk mengenali spike protein virus.
Setelah Moderna digunakan masyarakat, efek samping yang umum dilaporkan berupa reaksi alergi (kesulitan bernapas, bengkak pada wajah dan tenggorokan.
Kemudian detak jantung cepat, ruam merah, pening dan lemah), myocarditis, pericarditis (inflamasi pada lapisan luar jantung).
Baca Juga: Operasi Pasar Pemkot Tangsel, 4.000 Pouch Minyak Goreng Langsung Ludes Diserbu Warga
5. Efek samping vaksin booster Zifivax
Vaksin produksi China ini jadi vaksin kesepuluh yang diberi izin penggunaan darurat di Indonesia pada Oktober 2021.
Vaksin Zifivax dikembangkan oleh Anhui Zhifei Longcom Biopharmaceutical, kemudian dikembangkan di Indonesia bekerjasama dengan PT JBio.
Baca Juga: Jaksa Tuntut Aset Milik Herry Wirawan Disita dan Dilelang untuk Biaya Hidup Korban yang Diperkosanya
Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito menyebut tidak ada efek samping berat dari vaksin Zifivax.
Efek samping berupa efek samping sistemik paling sering dilaporkan yakni sakit kepala, kelelahan, dan demam.
Demikian efek samping lima vaksin booster dari Sinovac hingga Zifivac. ((*
















