BANTENRAYA.COM – Palang Merah Indonesia atau PMI Provinsi Banten menerima kunjungan dari PMI Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) karena dianggap menjadi salah satu yang terbaik di Indonesia.
Kunjungan PMI Sumsel tersebut dalam rangka study visit untuk mencontoh beberapa keberhasilan yang telah dilakukan oleh PMI Banten.
Wakil Ketua PMI Provinsi Banten Jaenudin mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kunjungan persahabatan untuk saling bertukar informasi dan pengalaman berbagi hal yang sudah dilakukan.
“Mudah-mudahan pulang dari Banten ini ada kesan yang baik. Intinya kan kita kan semua bersaudara apalagi Sumsel dengan Banten jaraknya enggak terlalu jauh,” ujarnya di markas besar PMI Provinsi Banten, Rabu 10 Desember 2025.
Ia menjelaskan, setelah melakukan kerja sama tersebut, kedua belah pihak bakal menjalin kerjasama di berbagai bidang dalam urusan kesehatan.
BACA JUGA: Pemkot Cilegon Dinilai Minim Perhatian, Bantuan untuk Pondok Pesantren Baru Sentuh 6 Ponpes
“Insya Allah kita nanti melakukan kerja sama di berbagai bidang. Bukan hanya dengan Sumsel, mungkin juga dengan teman-teman dari daerah lain, setelah pulang dari sini ada hal yang memang bisa dilakukan di Sumsel,” katanya.
Ketua Bidang Pengembangan Sumber Daya (PSD) PMI Provinsi Sumsel Joni Kesuma mengatakan, alasan memilih PMI Provinsi Banten karena dinilai menjadi salah satu organisasi terbaik di Indonesia.
“Karena PMI Provsinsi Banten ini paling baik yang ditunjuk sama PMI pusat. Memang terbukti luar biasa, kami sangat senang disambut dengan sangat baik,” ujarnya.
Ia menjelaskan, ada beberapa hal yang menjadi percontohan dari PMI Provinsi Banten seperti sistem kerja yang baik dan pengurus yang sangat kompak.
“Terus juga dari bidang relawan dan PSD juga sangat oke banget. Tinggal kita aplikasikan (tiru) saja dan dipraktekan di PMI Sumsel,” katanya.
Ketua Bidang Relawan dan PMR PMI Provinsi Sumsel Geri Radityo mengatakan, dari segi markas dan sarana prasarana yang dimiliki PMI Provinsi Banten jauh lebih baik dari pada markas milik Provinsi Sumsel.
BACA JUGA: JNE Cilegon Salurkan 11 Ton Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera
“Di sini ada koperasi, unit pusdiklat, gedung serbaguna dan lain sebagainya. Itu yang satu hal menurut kita dari PMI Susul sangat baik dan ini harus kita contoh, mungkin tidak dibangun dalam sekaligus tapi bertahap dalam kurun waktu 5 sampai 10 tahun,” ungkapnya.***
















