BANTENRAYA.COM – Ainul Yakin menjadi perbincangan usai orasinya viral di media sosial.
Pasalnya, orasi Ainul Yakin terkait protes tayangan program Trans7 yang dinilai menghina pesantren dan kiyai berisi ancaman.
Atas aksi Ainul Yakin tersebut, publik begitu mengecam sosok yang menjabat sebagai komisaris Transjakarta.
BACA JUGA: Lomba Dongeng Anak IGTKI PGRI, Ajang Kembangkan Kreativitas Guru dalam Mendidik Anak
Di samping itu, tak sedikit yang penasaran akan latar belakang Ainul.
Pria kelahiran 12 Agustus tersebut tengah menjabat sebagai anggota dewan komisaris PT Transjakarta.
Selain di PT Transjakarta, Ainul juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Menteri Agama RI untuk periode 2024–2029.
BACAJUGA:
BACA JUGA: DPR RI Rizki Natakusumah Sebut MBG Bisa Perbaiki Gizi Masyarakat: Lebih Efektif dan Nyata
Semasa duduk di bangku kuliah, Ainul bergabung dengan organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Tak sampai disitu, kiprahnya terus berlanjut di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU) hingga akhirnya dipercaya menjabat sebagai Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta sejak tahun 2022.
Siapa sangka, Ainul juga merupakan kader Partai Golkar dan sempat maju sebagai calon anggota DPR RI dari daerah pemilihan DKI Jakarta II pada Pemilu 2024.
Akan tetapi, langkah politiknya kala itu belum berhasil lolos sebagai anggota dewan.***
