BANTENRAYAC.COM – Film bergenre horor Pabrik Gula garapan MD Pictures belakangan menjadi perbincangan.
Pabrik Gula menjadi sorotan lantaran menawarkan sensansi ketegangan film horor yang tak biasa hingga menjadi sensasi tersendiri.
Sorotan juga diberikan lantaran film Pabrik Gula dirilis dalam 2 versi yang berbeda yakni uncut dan format biasa.
Baca Juga: 57.801 Pemudik Sumatera Pulang ke Jawa, Masih Landai dan Alami Penurunan 4,8 Persen
Lalu apa perbedaan versi uncut dan biasa? Mari bahas bersama dan jangan sampai Anda salah pilih saat membeli tiketnya.
Diketahui, Pabrik Gula merupakan film garapan sutradara Awi Suryadi dan dibintangi oleh Erika Carlina sebagai Naning, Arbani Yasiz sebagai Fadhil hingga Ersya Aurelia sebagai Endah.
Menceritakan tentang Endah, Fadhil, Dwi, Hendra, Wati, Ningsih, dan Franky berangkat bersama puluhan orang lainnya ke sebuah pabrik gula untuk menjadi buruh musiman.
Baca Juga: 57.801 Pemudik Sumatera Pulang ke Jawa, Masih Landai dan Alami Penurunan 4,8 Persen
Setiap tahun pabrik gula mempekerjakan orang-orang dari desa sekitar untuk mempercepat proses penggilingan tebu di musim panen.
Awalnya semua berjalan wajar tanpa keanehan, sampai suatu malam, Endah terbangun dan keluar dari mes/loji tempatnya menginap demi membuntuti sosok misterius.
Sejak kejadian malam itu, para buruh mulai mengalami teror yang terus meningkat, mulai dari kecelakaan kerja yang menimpa salah satu dari mereka, sampai tewasnya seorang buruh secara mengenaskan di sumur belakang.
Kemudian terungkap bahwa pabrik tersebut berdampingan dengan kerajaan demit, sesuatu telah membuat para demit marah sehingga sekarang mereka menuntut nyawa para buruh.
Perbedaan Versi Biasa dan Uncut
Ada beberapa perbedaan yang sangat jelas dalam film Pabrik Gula versi Uncut dan juga dengan format biasa.
Pertama adalah pada perbedaan klasifikasi usia penonton. 2 versi penayangan memiliki 2 klasifikasi penonton yang berbeda.
– Versi cut atau jam kuning memiliki klasifikasi usia penonton 17+.
– Versi uncut atau jam merah memiliki klasifikasi usia penonton 21+.
Sesuai namanya, versi uncut akan menampilkan sejumlah adegan yang lebih eksplisit sehingga hanya boleh ditonton oleh usia dewasa.
Baca Juga: Wisatawan Asal Bogor Hilang Terseret Ombak di Pantai Goa Langir Lebak
Perbedaan yang kedua adalah pada durasi film. Jika versi cut total berdurasi 132 menit, sementara versi uncut memiliki durasi 133 menit.
Tambahan durasi ini lantaran ada beberapa adegan yang hanya bisa dilihat pada versi uncut.
Perbedaan yang ketiga, pada versi cut lebih banyak ditayangkan di bioskop dengan jam tayang yang lebih banyak dari siang hingga malam.
Baca Juga: Menurun 8,28 Persen, Penyaluran Kredit BPR di Banten Awal Tahun 2025 Lesu
Sementara untuk yang versi uncut tak ditayangkan dibanyak bioskop dan hanya ditampilkan di atas jam 20.00.
Demikian tadi perbedaan antara film Pabrik Gula versi cut dan uncut agar Anda tak salah pilih saat datang ke bioskop. ***