BANTENRAYA.COM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten atau BI Banten, menyiapkan uang penukaran sebesar Rp2,25 miliar di Rest Area KM 43 Jalan Tol Tangerang-Merak bagi para pemudik.
Kepala BI Provinsi Banten Ameriza M Moesa mengatakan, layanan penukaran ini dilakukan BI Banten khsusnya bagi para pemudik yang bertujuan ke Merak atau Sumatera.
“Kami sengaja memilih lokasi yang dianggap strategis bagi para pemudik. Paling tidak masyarakat yang istirahat di rest area bisa sambil melakukan penukaran uang,” kata Ameriza kepada awak media, Kamis pada 4 April 2024.
Lebih rinci, Ameriza menjelaskan pecahan uang Rupiah yang disiapkan untuk penukaran diantaranya Rp2.000 sebesar Rp240 juta, Rp5.000 senilai Rp300 juta dan Rp10 ribu sebesar Rp600 juta.
“Memang pecahan penukaran uang yang paling banyak diminati oleh masyarakat adalah Rp2.000 dan Rp5.000. Selain itu, kami juga sediakan pecahan besar Rp50.000,” imbuhnya.
Sampai saat ini, realisasi kebutuhan masyarakat terhadap uang baru di Banten baru mencapai 77 persen, atau 3,53 triliun dari target Rp4,57 triliun pada Ramadan 2024.
“Besok adalah kegiatan terakhir kami, dan sisa presentasi kemungkinan bisa terpenuhi di satu hari ini. Karena peningkatan penarikan uang itu biasanya terjadi satu hari setelah libur,” ujar Ameriza.
Selain itu, secara bersamaan BI Banten juga membuka layanan kas keliling di Pelabuhan Merak, khusus bagi para pemudik yang akan menuju Sumatera.
“Kami targetkan untuk 500 orang bisa melakukan penukaran, diutamakan bagi masyarakat yang sudah melakukan pendaftaran di aplikasi sipintar, kalau ada sisa kami akan layani masyarakat lainnya juga,” tuturnya.
Sebagai informasi, kegiatan penukaran uang terakhir BI Banten pada 5 April 2024, akan dilaksanakan di area Pendopo Kabupaten Serang dekat dengan Alun-alun Kota Serang.
“Nantinya Ibu Bupati yang akan membuka acara, kemudian disamping penukaran uang ada juga kolaborasi kegiatan pameran UMKM, bazar, dan pasar murah,” kata Ameriza.***