BANTENRAYA.COM – Walikota Cilegon Helldy Agustian memastikan sebagai gerbang pintu masuknya Pulau Jawa, maka tampilan Kota Cilegon harus bagus.
Hal itu, akan menjadi gambaran sebagian besar Pulau Jawa saat orang Sumatera atau daerah lainnya masuk.
Jika jelek Kota Cilegon, maka bayangan orang masuk pulau Jawa juga akan sama.
“Pintu gerbang Pulau Jawa itu cuma Kota Cilegon, kalau Cilegon jelek maka bayangannya atau mindset itu seluruh Jawa jelek,” katanya, saat memberikan sambutan dalam acara Musrenbang RPJPD Kota Cilegon 2025 – 2045, Kamis 14 Maret 2024.
Helldy menyatakan, Cilegon juga menjadi salah satu megatrend global distribusi teknologi, industrialisasi untuk membangkitakn ekonomi nasional.
Baca Juga: 8 Tahun Menanti, Penulis Kim Eun Hee Umumkan Produksi Drakor Signal Season 2 dalam Waktu Dekat
“Manufaktur bisa lebih tinggi dan terhadap PDB bisa mencapai 30 persen, sebagai pusat industri manufaktur kimia, dengan berbagai fasilitas ekonomi, Cilegon sangat signifikan manufaktur terbesar se Indonesia, pabrik sangat besar, 60 industri, 49,5 persen itu kimia dasar,” ujarnya.
Helldy menjelaskan, pihaknya juga menjadi salah satu pusat global barang keluar masuk melalui pelabuhan internasional yang ada.
“Artinya peran Kota Cilegon sangat strategis dan sangat baik, menjadi konektivitas dan simpul vital barang-barang,” jelasnya.
Kedepan, Helldy berharap, dalam pembahasan rencana jangka panjang 20 tahun kedepan peran industri benar-benar ikut dan aktif dalam pembangunan. Sebab, potensi Kota Cilegon yang menjadi pusat industri besar harus memberikan nilai tambah untuk masyarakat Kota Cilegon.
Baca Juga: Komitmen Bangun Hunian Berkualitas, Citra Swarna Tembong City Resmi Punya Gallery Marketing
“Tentu saja ada banyak objek vital nasional. kami harap industri juga bisa ikut berperan aktif dalam pembangunan Kota Cilegon sebagai gerbang pulau Jawa,” pungkasnya. ***