BANTENRAYA.COM – Kelompok Tani Barokah di Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang tengah panen buah manggis, Rabu 10 Januari 2024.
Buah manggis hasil budidaya para petani itu untuk diekspor ke China.
BACAJUGA:
Kepala Bidang Tanaman Pangan Hortikultura pada Dinas Pertanian Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Nuridawati mengatakan, kelompok tani di Kecamatan Bojong sedang panen buah manggis.
Buah manggis itu ditampung dari para petani.
Baca Juga: Beraksi di Tol Tangerang Merak, Sindikat Pencurian Gula Dibongkar Polres Cilegon
“Alhamdulillah petani lagi panen manggis. Pandeglang sebagai sentra buah manggis dengan perkebunan milik masyarakat,” kata Nurida, saat meninjau pengepul buah manggis Kelompok Tani Barokah di Kecamatan Bojong.
Kata Nurida, produksi manggis yang ditampung oleh Kelompok Tani Barokah kemudian diekspor ke mancanegara.
Buah manggis kualitas ekspor itu didistribusikan dalam bentuk utuh, lengkap dengan cangkangnya.
“Per hari produksi buang manggis mencapai 12 ton untuk ekspor ke China,” ujarnya.
Dijelaskannya, Kelompok Tani Barokah biasanya membeli manggis dari para petani seharga Rp 15 ribu per kilogram.
Nantinya, manggis-manggis tersebut dikumpulkan terlebih dahulu untuk disortir dan dipilih kualitas yang terbaik sebelum diekspor.
“Sebelum diekspor dipilah dulu mana manggis yang berkualitas baik dan mana yang tidak. Jadi manggis yang diekspor ke Cina kualitas baik,” jelasnya.***
